Lokasi BNI Kakanwil tempat tewasnya korban bunuh diri.
SURABAYA, BANGSAONLINE.com - Tewasnya seorang Satpam BNI Kanwil Wilayah 06, Jalan Ahmad Yani, Surabaya, Sony Efendi (38) warga Bulusidokare, Sidoarjo, karena bunuh diri dengan cara meloncat, dikuatkan dari rekaman CCTV yang berada di lantai 12.
Kapolsek Gayungan, Kompol Tri Sies Biantoro mengatakan, dari rekaman CCTV di lantai 12, korban menuju ke lantai 13 rooftop sendiri.
Baca Juga: Diduga Patah Hati, Mahasiswa Teknik Mesin Tewas Usai Terjun dari Gedung Q Universitas Petra
“Korban mengambil kunci menuju lantai 13 yang berada di pos security parkiran tanpa izin kordinator atau tidak mengisi buku mutasi pengambilan kunci. Dan terlihat sendirian saat dari lantai 12 menuju ke 13 tanpa ada teman,” ujarnya.
Ia mengatakan, penyebab korban nekat melakukan bunuh diri masih belum ditemukan. Dari hasil beberapa saksi, korban lompat bunuh diri disebabkan karena segi ekonomi, asmara, maupun konflik kerja.
“Sudah kita periksa saksi security bahwa korban untuk urusan kerja tidak ada permasalahan. Dan dari saksi istri dan keluarga juga tidak ada masalah keluarga dan asmara maupun ekonomi baik naik saja. Dan juga untuk istri korban sekarang sudah hamil besar 8 bulan, masih kita gali faktor apa korban kok nekat,” tambah Kapolsek Gayungan.
Baca Juga: Putus Cinta, Mahasiswi Universitas Ciputra Surabaya Nekat Terjun dari Lantai 22 Kampus
Sementara itu, rekannya kerjanya yang juga merupakan Satpam BNI Wilayah 06 Surabaya, Wahyu C.P mengatakan, korban harusnya merasa bahagia dengan adanya kehamilan istrinya.
“Selama dua kali istri korban mengandung tapi selalu keguguran, dan yang ketiga ini baru bisa jadi dan berhasil mengandung sampai umur kehamilan tua. Tapi dimasa senang ini gak tahu kenapa dia begitu (bunuh diri), orangnya (korban) terlalu diam jadi dia ada unek unek jarang cerita,” cerita Wahyu. (rus/sis)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Terkait
BANGSAONLINE VIDEO
