SURABAYA, BANGSAONLINE.com - Baznas Jatim akhirnya merealisasikan pembangunan masjid induk Huntap (hunian tetap) di Kawasan Bumi Semeru Damai (BSD), Desa Sumbermujur, Kecamatan Candipuro, Lumajang, Kamis (31/8/2023).
Wakil Ketua II Bidang Pendistribusian dan Pendayagunaan Baznas Jatim, Ahsanul Haq, mengatakan bahwa pihaknya hadir mewakili Ketua Baznas Jatim KH Muhammad Roziqi dalam peletakan batu pertama pembangunan masjid induk tersebut.
Baca Juga: Banjir Lahar Gunung Semeru Kembali Terjadi, Dua Truk Pasir Terjebak
"Alhamdulillah, mewakili Ketua (Kiai Roziqi), kami hadir bersama Bapak Bupati Lumajang Cak Thoriq (Thoriqul Haq) , dalam acara peletakan batu pertama Masjid Induk di Kawasan Bumi Semeru Damai ini," ujarnya melalui keterangan tertulis yang diterima BANGSAONLINE.com, Jumat (1/9/2023).
Ia menjelaskan, Baznas Jatim telah menyalurkan dana sebesar Rp1 miliar kepada Baznas Lumajang untuk keperluan pembangunan masjid itu.
"Sebagaimana apa yang sudah kita sampaikan kepada Baznas Lumajang, termin pertama ini kita masih bisa mentransfer dana pembangunan untuk masjid induk ini senilai Rp 1 miliar," tuturnya.
Baca Juga: Didampingi Ketua Baznas dan Kadinsos, Plt. Bupati Sidoarjo Sidak ke RTLH Warga
Ahsanul memastikan, Baznas Jatim akan terus berkontribusi dalam mendukung penyelesaian pembangunan masjid induk di kawasan huntap korban bencana erupsi Gunung Semeru yang terjadi pada awal Desember 2022.
"Mudah-mudahan dalam proses pembangunan yang dilakukan ini, Baznas Jatim menambah kontribusinya kembali dalam menyelesaikan pembangunan masjid induk ini," ucapnya.
Ia mengungkapkan, pihaknya juga akan terus berkomunikasi dengan Baznas pusat terkait realisasi dana pembangunan masjid induk di kawasan BSD Lumajang. Ditambahkan pula, Baznas Jatim akan membantu bupati untuk berkomunikasi dengan Baznas RI, sebagaimana yang sudah dijanjikan dalam menyelesaikan pembangunan masjid.
Baca Juga: HUT ke-24 Baznas, Khofifah Apresiasi Penyaluran Zakat Produktif untuk Kesejahteraan Masyarakat
Sementara itu, Bupati Lumajang, Thoriqul Haq, mengaku optimis pembangunan masjid induk bisa terselesaikan sesuai dengan yang diharapkan.
"Saya optimis, Insya Allah pembangunan masjid induk ini bisa selesai, karena ini tanggung jawab bersama," katanya.
Ia menegaskan, Pemkab Lumajang akan bertanggung jawab terhadap pembangunan masjid induk sampai selesai dan tuntas. Menurut dia, pemerintah daerah setempat telah berkoordinasi aktif dengan Baznas Lumajang maupun Baznas Jatim tentang pembangunan masjid induk.
Baca Juga: Meski di Lereng Semeru yang Tengah Erupsi, SMAN 1 Pronojiwo Lumajang Raih Beragam Prestasi
"Alhasil, pendanaan dikabarkan juga akan dibantu oleh Baznas RI atau pusat. Namun demikian, dana yang akan digelontorkan oleh Baznas pusat masih belum direalisasikan sampai saat ini," paparnya.
Thoriq mengakui, anggaran yang dipersiapkan tergolong besar. Sementara, pembangunan sarana maupun fasilitas keseluruhan yang ada di kawasan BSD juga cukup banyak.
"Itulah sebabnya, Pemerintah (Pemkab Lumajang) akan turut berupaya menyelesaikan pembangunan bersama stakeholder terkait. Sehingga, diharapkan masyarakat bisa bertempat tinggal dalam keadaan baik dan sarananya bisa terpenuhi. Artinya, kita akan membangun (masjid induk) sampai tuntas," pungkasnya. (ari/mar)
Baca Juga: ZIS Baznas Meningkat Hampir 70 Persen, Bupati Kediri Launching Program Beasiswa SKSS
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News