KOTA PASURUAN, BANGSAONLINE.com - Event Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) tingkat Jawa Timur ke-30 di Kota Pasuruan akhirnya berakhir pada Minggu (8/10) malam. Gubernur Khofifah secara resmi menutup pelaksanaan yang digelar sejak 29 September 2023 tersebut.
Stadion Untung Suropati Pasuruan menjadi saksi Kabupaten Lamongan kembali mempertahankan supremasi tertinggi di ajang ini dengan menjadi juara umum dan berhak atas piala bergilir yang pada dua tahun lalu mereka dapatkan di Pamekasan. Sedangkan di posisi runner-up, Sidoarjo membayangi dengan diikuti oleh Gresik di peringkat ketiga.
Baca Juga: Khofifah Raih Penghargaan dari Kementerian PPPA di Puncak Peringatan Hari Ibu 2024
Sementara tuan rumah Kota Pasuruan mengalami kenaikkan peringkat cukup drastis di tahun ini dengan menduduki urutan keempat.
Penutupan MTQ Jatim ke-30 yang berlangsung di Stadion Untung Suropati Pasuruan berlangsung meriah dengan diisi oleh penampilan berbagai atraksi kesenian. Penyanyi tembang religi terkenal, Haddad Alwi, pun ikut memeriahkan penutupan event dua tahunan yang pada edisi berikutnya akan berlangsung di Jember.
Kota Pasuruan sendiri banyak mendapatkan apresiasi atas kesuksesan dan berkesannya gelaran MTQ Jawa Timur tahun ini. Salah satunya, apresiasi datang dari Gubernur Jatim Khofifah yang menyebut bahwa persiapan Kota Pasuruan benar-benar matang dalam menyambut event MTQ tingkat provinsi ke-30 di Kota Santri ini.
Baca Juga: Hadiri Haul Ke-15 di Ciganjur, Khofifah Kenang Sosok Gus Dur Sebagai Pejuang Kemanusiaan
"Persiapan Kota Pasuruan memang luar biasa. Setahun yang lalu sudah disiapkan lomba untuk logo dan maskot MTQ. Kemudian persiapan kafilah juga luar biasa," puji Gubernur Khofifah dalam sambutannya.
Gubernur perempuan pertama Jatim juga mengapresiasi capaian Kota Pasuruan yang mampu melonjak naik ke posisi empat, lebih baik daripada raihan dua tahun lalu di Pamekasan.
Dalam keterangannya, orang nomor satu di lingkungan Pemprov Jatim menuturkan pelaksanaan event ini merupakan wujud semangat dan komitmen semua pihak dalam mengajak masyarakat mencintai, memaknai, dan mengamalkan nilai-nilai Al Quran.
Baca Juga: Khofifah: Kasih Ibu Sepanjang Masa, Hormatilah dan Berbaktilah Selagi Ada
"Mungkin dengan persiapan lebih matang, dua tahun lagi di Jember Kota Pasuruan bisa juara umum," ucapnya yakin.
Gubernur Jatim Khofifah tak lupa berterima kasih atas peran seluruh pihak, utamanya Pemerintah Kota (Pemkot) Pasuruan, pengurus LPTQ se-Jawa Timur, dewan hakim, serta para kafilah yang telah berpartisipasi dan menyukseskan musabaqah ini. Ia berharap seluruh ikhtiar ini dibalas dengan keberkahan dan kebaikan oleh Allah SWT.
"Mudah-mudahan barokah Qur'an terlimpahkan kepada warga Kota Pasuruan, masyarakat Jawa Timur dan juga Indonesia," imbuhnya.
Baca Juga: Harapan Plt Wali Kota Pasuruan saat Buka Kongres Asosiasi PSSI
Mantan Menteri Sosial RI pun menutup gelaran MTQ dengan mengajak hadirin yang hadir untuk melafalkan doa khotmil Qu’ran. Sebelumnya, Ia dan bersama Wali Kota Pasuruan serta jajaran Pemerintah Provinsi Jawa Timur menekan sirine tanda berakhirnya pelaksanaan MTQ Jatim di Kota Pasuruan.
Kemudian, Wali Kota Pasuruan Saifullah Yusuf atau Gus Ipul menyampaikan rasa terima kasih atas kepercayaan menjadikan Kota Pasuruan sebagai tuan rumah MTQ ke-30.
Dijelaskan, kepercayaan tersebut telah dibayarkan melalui kerja keras pihaknya bersama jajaran pemkot dan warga Kota Pasuruan untuk memberikan semua daya, upaya, pikiran, dan tenaga guna menyukseskan MTQ.
Baca Juga: Peringatan HKSN 2024, Khofifah Ajak Masyarakat Perkuat Solidaritas Antar Sesama
Gus Ipul juga menyampaikan terima kasih kepada para kafilah dan masyarakat Kota Pasuruan yang telah menunjukkan sikap tertib sehingga penyelenggaraan MTQ di Kota Pasuruan berjalan lancar.
"Saya juga ucapkan permohonan maaf manakala dalam menjadi tuan rumah, ada hal yang kurang berkenan. Semoga di event berikutnya kita dapat dipertemukan kembali dalam keadaan yang lebih baik," ujar Gus Ipul (par/git)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News