
KEDIRI, BANGSAONLINE.com - Bupati Kediri Hanindhito Himawan Pramana mengapresiasi Riska Nurtantyo Sarbini, Dekan Fakultas Teknik Universitas Islam Kadiri (Uniska) atas upaya yang dilakukan dalam mengembangkan pembelajaran bela negara melalui teknologi game digital.
“Kalau ada game yang bisa membangkitkan ideologi bangsa, bela negara, saya kira itu sangat baik,” kata bupati muda yang merupakan Putra Menseskab Pramono Anung itu.
Baca Juga: Kolaborasi Mahasiswa Uniska dan Dishub Kota Kediri Hadirkan Pengalaman Wisata Edukatif Bagi ABK
Game pembelajaran bela negara bernama "Anak Negeri" yang dibuat Dekan Fakultas Teknik Uniska ini sudah bisa diunduh di play store. Bupati Dhito bahkan telah bertemu dengan pembuatnya dan sempat menjajal game tersebut, Kamis (12/10/2023) di Kantor Pemkab Kediri.
"Sebenarnya ini pembelajaran yang disisipkan dalam metode permainan," ungkapnya.
Dhito menyarankan agar game itu dikembangkan dengan menerapkan komunikasi dua arah. Kemudian adanya pemberian reward ketika anak dapat menjawab pertanyaan sebagai hadiah atas tantangan yang diselesaikan sebagaimana dalam game lain.
Baca Juga: Baru Dilantik, Mas Dhito Langsung Fokus Selesaikan Pembangunan 5 Tahun ke Depan
Sementara Riska Nuryanto Sarbini mengungkapkan dirinya juga pernah membuat game tenntang pendidikan lalu lintas, kemudian mengembangkan tentang belajar bahasa inggris.
Hal itu dilatarbelakangi banyaknya game yang dimainkan anak-anak saat ini justru cenderung merusak dan memberikan dampak negatif.
"Di sini kita mencoba memberikan sudut pandang game itu memberikan pembelajaran bela negara," bebernya.
Baca Juga: Diguyur Hujan, Bupati Kediri Terpilih Tetap Semangat Ikuti Geladi Bersih Pelantikan
Melihat perkembangan digital dewasa ini, hadirnya game pembelajaran bela negara itu diharapkan dapat memberikan pengetahuan bagi anak. Terlebih, saat ini teknologi digital telah menjadi bagian dari kehidupan sehari-hari anak.
Sesuai rencana dari pertemuan dengan Bupati Kediri, game yang dibuat Riska Nurtyanto Sarbini akan diujicobakan untuk dikenalkan ke sekolah dasar di Kabupaten Kediri.
"Kami sempat uji coba pada siswa di kota dan responsnya luar biasa," ucapnya. (adv/pkp)
Baca Juga: Bupati Kediri Sebut 4 Sektor ini Tidak akan Terkena Imbas Efisiensi
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News