SITUBONDO, BANGSAONLINE.com - RSUD Besuki, Situbondo, tengah menyelesaikan pembangunan instalasi laundry. Pembaharuan itu dianggarkan dari DBHCHT (dana bagi hasil cukai hasil tembakau) tahun ini
RSUD Besuki juga mengalokasikan DBHCHT untuk berbagai program dalam rangka menunjang pelayanan. Direktur RSUD Besuki, Imam Hariyono, menyebut DBHCHT yang diberikan Pemkab Situbondo sangat memberikan manfaat bagi masyarakat, khususnya dalam bidang kesehatan.
Baca Juga: KPK Periksa Bupati Karna di Polres Bondowoso, Sejumlah Nama ini Turut Masuk Jadwal
"Anggaran DBHCHT tahun ini kami alokasikan untuk pembangunan instalasi laundry, alat kesehatan dan barang habis pakai," ujarnya saat dikonfirmasi, Jumat (17/11/2023).
Ia menambahkan, pembangunan instalasi laundry adalah tempat pencucian linen atau bahan dari kain yang digunakan di rumah sakit untuk kebutuhan sprei, bantal, guling, selimut, baju petugas, baju pasien, dan alat instrument steril lainnya.
"Instalasi laundry ini dilengkapi dengan sarana penunjangnya berupa mesin cuci, alat dan disinfektan, mesin uap, pengering, meja, dan mesin setrika," tuturnya.
Baca Juga: Calon Bupati Situbondo Terpilih Keluhkan Kinerja Birokrasi
Menurut dia, keberadaan instalasi laundry menjadi syarat wajib untuk sebuah rumah sakit, karena dengan pengelolaan yang baik diharapkan akan melindungi tenaga kesehatan dari penularan penyakit, begitu juga dengan pasien.
"Selain itu, keberadaan instalasi laundry menjadi syarat wajib bagi RSUD Besuki untuk menaikkan kelas dari D ke C sesuai dengan target yang direncanakan rampung pada tahun ini," paparnya.
Dengan adanya layanan baru seperti spesialis orthopedi, spesialis mata, spesialis syaraf, spesialis patologi klinik, spesialis radiologi, penambahan spesialis anak, keberadaan instalasi laundry dinilai sangat dibutuhkan.
Baca Juga: Program Sehati Bung Karna, Kepala Desa Curah Tatal Ingin Keberlanjutan
"Apalagi ke depannya, RSUD Besuki juga akan melayani cuci darah. Sehingga instalasi laundry sangat dibutuhkan untuk menunjang itu semua," kata imam. (adv/sbi/ns)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News