Bidik Generasi Z dan Milenial, Wakil Ketua Golkar Jatim Targetkan 20 Kursi

Bidik Generasi Z dan Milenial, Wakil Ketua Golkar Jatim Targetkan 20 Kursi H. R. B. Zainal Arifin, SH, M.Hum, Wakil Ketua Partai Golkar Jawa Timur Bidang Hukum dan HAM. Foto: Mohammad Sulthon Neagara/bangsaonline

SURABAYA, BANGSAONLINE.com – H. R. B. Zainal Arifin, SH, M.Hum, Wakil Ketua Partai Golkar Jawa Timur Bidang Hukum dan HAM mengatakan bahwa generasi Z dan mendominasi hak pilih dalam pemilu kali ini. Menurut dia, sekitar 60% jumlah pemilih dari Gen Z dan . Karena itu ia akan membidik generasi Z dan .

“Jadi kalau pengen menang harus pandai-pandai membaur dengan generasi Z itu,” kata Zainal Arifin kepada BANGSAONLINE, Rabu, (22/11/2023).

Baca Juga: Khofifah: Golkar Beri SK Tanpa Mahar, Jadi Referensi Partai Besar dalam Pencalonan

Arifin menjelaskan bahwa setiap daerah memiliki ciri khasnya masing-masing, sehingga dalam menggaet suara tidak bisa disamakan. 

“Kita bicara di Madura misalnya, gak bisa semata-mata mengedepankan aspek generasi atau Z. Kalau di Madura lebih condong ke organisasi misal, ahlussunnah wal jama’ah, orang NU dan sebagainya. Kalau bicara generasi Z ya gak akan laku. Kalau bicara Gen Z kan biasanya lakunya di kota-kota,” papar Caleg DPRD Jatim Dapil VI yang meliputi Malang, Kota Malang, dan Kota Batu.

Pihaknya yakin Golkar akan meraih 20 kursi pada pileg DPRD Jatim mendatang.

Baca Juga: Pilwali Surabaya, PKS Jatim Siap Usung Menantu Pakde Karwo, Bayu Airlangga

“Tahun kemarin dapat 13, jadi sekarang target nambah 7 kursi,” imbuhnya.

Arifin menyayangkan banyaknya aspirasi masyarakat yang tidak tersampaikan.

“Banyak anggota dewan yang punya visi menyampaikan aspirasi masyarakat tapi ngomong doang. Saya tidak ingin seperti itu,” kata Arifin.

Baca Juga: Resmi Terima SK dari Partai Golkar, Khofifah-Emil Mohon Doa Lanjutkan Jatim Cettar Jilid Dua

Dalam tahap memenuhi aspirasi masyarakat, Caleg nomor urut 1 tersebut akan memaksimalkan bantuan benar-benar tersampaikan. “Misal saya punya anggaran di tingkat provinsi, kemudian implementasi ke daerah. Nah, bagaimana ini bisa direalisasikan. Dalam hal ini kita butuh pendamping agar seluruh program benar-benar bisa dilakukan. Misal dalam hal kelayakan rumah,” pungkasnya. (MSN)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Lihat juga video 'Hidroponik, Budi Daya Menanam Favorit Petani Millenial ':


Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO