Kota Medan Heboh, Spanduk "Tolak Cawapres Asam Sulfat" Bertebaran

Kota Medan Heboh, Spanduk "Tolak Cawapres Asam Sulfat" Bertebaran Inilah salah satu spanduk "Tolak Cawpares Asam Sulfat" yang sempat bertebaran, tapi satu jam kemudian lenyap. Foto: iist/detik.com

MEDAN, BANGSAONLINE.com – Kota Medan kini jadi sorotan nasional. Apa pasal? Ternyata di kota terbesar ketiga itu kini banyak sekali spanduk tolak Cawapres Asam Sulfat bertebaran. Sebuah video yang beredar luas memperlihatkan bahwa spanduk itu tampak di sejumlah titik ibu kota Sumatera Utara itu. Diantaranya di Jalan Mongonsidi, Medan Polonia, dan juga di Jalan Setia Abudi ke arah simpang Pembaga, Medan Selayang.

Namun spanduk itu tak lama berada di udara. Satu jam kemudian tiba-tiba lenyap. “Iya tadi ada sih nampak (spanduk),” kata Amri, salah seorang warga di lokasi spanduk itu dikutip detik.com.

Amri tak tahu siapa yang mencopot spanduk yang sempat menyedot perhatian orang itu. “Nggak tahu siapa, kayaknya baru aja,” katanya.

Seperti diberitakan banyak media, , Calon Wakil Presiden yang berpasangan dengan Calon Presiden Prabowo Subianto itu kini sedang mendapat sorotan publik hingga luar negeri karena salah sebut tentang kebutuhan nutrisi ibu hamil. Putra Presiden Joko Widodo itu menyebut asam sulfat untuk kebutuhan nutrisi ibu hamil.

“Lalu ketika hamil harus dicek, misalnya asam sulfat, yodiumnya terpenuhi nggak,” kata Gibran kepada peserta diskusi ekonomi kreatif itu, di Jakarta, Minggu, (3/12/2023). Saat itu Gibran jadi pembicara dalam Diskusi Ekonomi Kreatif itu.

Nah, potongan video yang memuat ucapan Gibran asam sulfat itu viral di media sosial karena asam sulfat sangat berbahaya bagi tubuh manusia. Jika menelan asam sulfat mulut dan tenggorokan bisa terbakar. Bahkan lambungnya pun ikut terbakar dan bisa menyebabkan kematian

Keesokan harinya wartawan mengonfirmasi Gibran tentang asam sulfat itu. Gibran menyadari kesalahan pengucapannya. Dia minta maaf.

“Oke oke, ya mohon maaf, mohon dikoreksi ya,” kata Gibran kepada wartawan di GBK Arena, Jakarta, Sinin (4/12/2013).

Sekedar informasi, ibu hamil butuh asam folat, bukan asam sulfat. (tim)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO