![Jelang Coblosan Pemilu 2024, Polres Batu Awasi Politik Uang Jelang Coblosan Pemilu 2024, Polres Batu Awasi Politik Uang](/images/uploads/berita/700/0844b40f9095b5ce03c3ee44fe025ede.jpg)
KOTA BATU, BANGSAONLINE.com - Polres Batu terus melakukan patroli untuk mengawasi praktik politik uang saat Pemilu 2024. Ada 2 tim yang dibentuk Polres Batu menggandeng sejumlah pihak terkait untuk menindak pelanggar.
"Seperti sekarang ini, serangan fajar (politik uang) sudah kita antisipasi dua wilayah barat dan wilayah timur. Petugas dari kepolisian sudah diterjunkan, kita sudah berkoordinasi dengan Bawaslu dan kejaksaan, yang melanggar akan ditindak tegas," kata Kapolres Batu, AKBP Oskar Syamsuddin, Senin (12/2/2024)
BACA JUGA:
- Lupa Matikan Tungku Api, Kandang Sapi di Kota Batu Ludes Terbakar
- Kawal Proses Coklit, Bawaslu Kota Batu Dirikan Posko Aduan Daftar Pemilih
- Gandeng KPU dan Bawaslu, PWI Tuban Sosialisasikan Pemilu ke Mahasiswa IIK NU
- Bawaslu Kabupaten Blitar Temukan Stiker Coklit Milik Kota Blitar di Kecamatan Sanankulon, Kok Bisa?
Ia menyatakan, masa tenang hingga pencoblosan dan H+1 titik kerawanan yang membuat situasi tidak kondusif untuk sementara tidak terdeteksi.
"Kerawanan yang sampai menimbulkan situasi tidak kondusif untuk wilayah hukum Polres Batu tidak kita terdeteksi, itu kita lakukan sejak sebulan lalu," ujarnya.
Kendati demikian, Polres Batu tetap siaga dengan menyiapkan 100 hingga 110 personel, dan 30 petugas tambahan dari Polda Jatim untuk membantu pengamanan jika sewaktu-waktu dibutuhkan, seperti kerawanan bencana longsor.
Ia juga mengimbau kepada seluruh masyarakat di Kota Batu agar turut serta mensukseskan Pemilu 2024. Oskar berharap, pelaksanaan pemilu berjalan lancar, aman dan damai, karena suksesnya pesta demokrasi jika jumlah masyarakat yang menggunakan hak pilihnya dapat maksimal, sesuai hati nuraninya.
"Jadi kami minta masyarkat jangan golput, datanglah ke TPS dan gunakan hak pilihnya pada pencoblosan nanti," tuturnya.
Diyakini, pelaksanaan pemilu di Kota Batu akan berjalan aman lancar dan damai, serta tidak ada kendala yang berarti. Ia menyampaikan, perlengkapan yang dibawa petugas pada saat ini adalah senter, tongkat t, jas hujan, rompi Polri, dan sekaligus memastikan tidak ada anggota yang membawa senjata api.
“Bagi anggota yang masih membawa Senjata Api wajib dititipkan kembali ke Bagian Logistik, untuk Kasi Propam agar diawasi pelaksanaanya guna menghindari kejadian yang tidak dikehendaki,” pungkasnya. (adi/mar)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News