Sambut Hari Kartini, Beragam Komunitas Kenalkan Pahlawan Perempuan Indonesia di Situs Ndalem Pojok

Sambut Hari Kartini, Beragam Komunitas Kenalkan Pahlawan Perempuan Indonesia di Situs Ndalem Pojok Seorang nenek sedang memandangi foto R.A. Kartini. Foto: Ist.

KEDIRI, BANGSAONLINE.com - Dalam rangka memperingati yang jatuh pada tanggal 21 April 2024, sejumlah organisasi dan komunitas di Kediri menggelar tasyakuran di Persada Sukarno, , Kecamatan Wates, Kabupaten Kediri, Sabtu (20/4/2024) malam.

Kegiatan yang digelar antara lain mengenalkan para pahlawan perempuan Indonesia kepada generasi muda dan masyarakat pada umumnya.

"Momen tasyakuran ini kita ingin mengenalkan para Indonesia. Ternyata masih banyak tokoh-tokoh pejuang dari kalangan perempuan, selain RA Kartini, seperti Dewi Sartika, Nyi Agung Serang, Ratu Kalinyamat, Cut Mutia, Andi Pelu, Rasuna Siad, Maria Maramis, Fatmawati. Jadi bangsa kita ini hebat lho," ujar Erni Ningtyas, Panitia Pelaksanaan Tasyakuran, Sabtu (20/4/2024).

Dengan mengetahui banyaknya pejuang dan pahlawan perempuan ini, Erni berharap akan tumbuh rasa kebanggaan nasional pada generasi bangsa.

"Jika kita telah sadar ternyata banyak sekali para pahlawan perempuan, diharapkan akan tumbuh rasa bangga dan mengidolakan para para pahlawan. Jika sudah mengidolakan, sudah otomatis kita akan berusaha meniru, mengikuti dan melanjutkan perjuangannya. Serta berusaha bisa seperti beliau para pahlawan," tambah aktivis perempuan yang juga Ketua ini.

Ketua Harian Persada Sukarno Kediri, Kushartono, mengatakan beragam kegiatan yang akan digelar di merupakan bentuk syukur yang akan menciptakan kedamaian.

"Jadi dengan gerakan syukur di ini, kita berharap Indonesia tetap damai, tetap dalam jalinan rasa persaudaraan yang kuat. Politik boleh panas dingin, kita boleh berbeda, tapi kesatuan dan persatuan nasional tetap harus yang lebih utama," ujar Kushartono.

Menurutnya, beberapa organisasi dan komunitas akan menyukseskan tasyakuran . Seperti Persada Sukarno Kediri, Persaudaraan Cinta Tanah Air Indonesia Kabupaten Kediri, Hakim LC, Tubing Serinjing, Jampi Sae, Plenthas Plenthus, Jamiyyah Kautsaran Putri Kediri, Pasak, Studio Luky, Ahlul Bait Indonesia Kediri, Ahmadiyyah Kediri, K2 Honorer Kediri, BTS 88, dan PDKK Kabupaten Kediri.

"Peran aktif perempuan terutama dalam pendidikan ditingkat keluarga sangat penting, karena globalisasi telah mengancam obyek kehidupan budaya luhur bangsa Indonesia," tandasnya.

Rangkaian Tasyakuran dengan agenda pengenalan pahlawan perempuan ini juga dilengkapi dengan doa lintas agama, santunan anak yatim/fakir miskin, selamatan, penampilan seni budaya dan diskusi kebangsaan. (uji/rev)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO