
SIDOARJO, BANGSAONLINE.com - Polsek Tanggulangin menerima laporan yang menyangkut adik dari pedangdut Via Vallen, RF.
Namun, pihak kepolisian masih mengupayakan agar permasalahan ini bisa diselesaikan secara kekeluargaan.
Baca Juga: Soal Penipuan UMKM yang Rugikan Ratusan Juta, Inspektorat Surabaya Panggil 3 Pegawai Outsourcing
Kapolsek Tanggulangin, Kompol I GP Atmagiri menyebutkan, peristiwa itu dilaporkan oleh Aliansi Arek Sidoarjo usai mendatangi rumah pedangdut Via Vallen, di Desa Kalitengah, Senin (22/4/2024).
"Sementara kami terima laporannya, kami lakukan pengembangan," katanya, Selasa (23/4/2024).
Menurutnya, Aliansi Arek Sidoarjo berniat meminta agar motor salah satu anggotanya dikembalikan, karena pelapor sudah memiliki uang dan berniat untuk membayar hutangnya.
Baca Juga: Polisi Bongkar Dua Lokasi Gudang Elpiji Oplosan di Sidoarjo
"Rp3 juta dipinjamkan adiknya Via Vallen dalam jangka waktu dua bulan, belum jatuh tempo rencananya yang punya kendaraan mau ambil, ternyata RF tidak bisa menunjukkan kendaraannya," jelasnya.
Namun, pihak keluarga Via Vallen tidak ada yang mau menemui kelompok tersebut, oleh karena itu, pihak kepolisian akan memanggil adik pedangdut asal Sidoarjo itu untuk dimintai keterangan.
"Besok, Kamis (25/4/2024), rencananya dari pihak keluarga kami minta keterangannya agar kedua belah pihak bisa kami dengarkan (mengenai) apa yang terjadi," jelasnya.
Baca Juga: Pamit COD, Gadis di Jombang Ditemukan Meninggal Dunia
Pihak pelapor, lanjut Atmagiri, sebenarnya hanya berharap terlapor memenuhi kewajibannya. Dengan itu, laporan yang sudah masuk masih ada kemungkinan untuk dicabut.
"Walaupun kami terbitkan LP, kalau nanti ketemu secara kekeluargaan itu kan bisa dicabut laporannya sama pelapor dan kalau terlapor ada itikad baik akan menyelesaikan akan kami cabut laporannya," ucapnya.
Diketahui, belasan orang mendatangi rumah pedangdut Via Vallen yang berada di Desa Kalitengah, Kecamatan Tanggulangin, Senin (22/4/2024).
Baca Juga: Tiga Bagian Tubuh Korban Mutilasi di Ngawi Disatukan dalam Liang Kubur di Blitar
Penasihat hukum Aliansi Arek Sidoarjo, Bramada Pratama Putra menjelaskan, aksi tersebut dilakukan karena salah satu anggotanya bernama Adyt dirugikan oleh adik Via Vallen.
“Salah satu anggota Aliansi Arek Sidoarjo, saudara Adyt menggadaikan motornya ke adiknya Via Vallen, RF," kata Bramada, ketika dikonfirmasi melalui telepon, Selasa (23/4/2024).
Saat itu, Adyt menggadaikan sepeda motor Honda Vario 2021 ke RF dengan nomonal Rp3 juta, Sabtu (13/4/2024). (cat/rif)
Baca Juga: Korban Mutilasi dalam Koper di Ngawi, Ternyata Seorang Janda SPG Kosmetik
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News