KEDIRI, BANGSAONLINE.com - Pengumpulan ZIS atau zakat, infaq, dan sodaqoh Baznas Kabupaten Kediri pada tahun ini mengalami peningkatan sekitar 70 persen dibandingkan dengan tahun lalu. Baznas juga berhasil membentuk program beasiswa Satu Keluarga Satu Sarjana (SKSS).
SKSS ini dilaunching langsung oleh Bupati Kediri, Hanindhito Himawan Pramana. Ia mengapresiasi Baznas Kabupaten Kediri yang tidak hanya menyalurkan ZIS, namun juga bisa memotret aspek kehidupan masyarakat.
Baca Juga: KPU Kabupaten Kediri Tetapkan Bupati dan Wakil Bupati Terpilih pada 9 Januari 2025
“Harapannya, Baznas (Kabupaten Kediri) bisa terus berkembang, bisa terus bermanfaat, dan bisa hadir di setiap kesulitan Masyarakat,” ujarnya saat launching program SKSS, Senin (9/12/2024)
Selain beasiswa, kata Dhito, Baznas Kabupaten Kediri selama ini juga menjalankan berbagai program kemasyarakatan, seperti pengobatan gratis yang bekerja sama dengan Dinas Kesehatan Kabupaten Kediri, pemberian modal usaha kepada para pedagang, hingga pemberian sembako kepada masyarakat miskin.
Dari ZIS yang terkumpul, bupati menegaskan bahwa dalam proses pertanggungjawabannya, Baznas akan terbuka dan transparan. Untuk itu, ia meminta kepada seluruh Unit Pengumpul Zakat (UPZ) di masing-masing Organisasi Perangkat Daerah (OPD) untuk bisa mengoptimalkan pengumpulan ZIS.
Baca Juga: Kejari Kediri Tangani Kasus Dugaan Korupsi PT EP, Estimasi Kerugian Negara Capai Rp3,7 Miliar
Menurut bupati yang akan masuk di periode keduanya ini, ZIS yang terkumpul dapat dipergunakan untuk berbagai program yang langsung menyentuh kepada masyarakat seperti program yang dicanangkan Baznas Kabupaten Kediri saat ini.
Kemudian, kepada penerima beasiswa, Dhito berpesan agar nantinya beasiswa digunakan sebaik mungkin dan bisa menjadi semangat penerima manfaat untuk berprestasi.
“Mungkin hari ini panjenengan penerima manfaat, saya doakan suatu saat nanti jenengan sebagai orang pemberi zakat. Angkatlah derajat keluarga kalian dengan bersekolah, dengan kalian bekerja,” katanya.
Baca Juga: DPRD Kabupaten Kediri Salurkan Bantuan Paket Sembako dan Sejumlah Peralatan Masak ke Korban Banjir
Sementara itu, Ketua Baznas Kabupaten Kediri, Iffatul Lathoif, menyebut pihaknya pada tahun lalu mampu mengelola kurang lebih Rp3 miliar, dan mengalami peningkatan hingga tahun ini menjadi Rp5,4 miliar.
Dari peningkatan tersebut, program beasiswa SKSS ini diharapkan bisa menjadi penyeimbang komitmen pemerintah daerah dalam meningkatkan sektor pendidikan. Di mana Pemkab Kediri dalam 3 tahun terakhir sudah memberikan beasiswa kepada puluhan ribu siswa dan mahasiswa.
“Semoga program (SKSS) ini bisa selaras dengan program (beasiswa) yang dijalankan oleh Pemerintah Kabupaten Kediri,” ucapnya. (adv/pkp)
Baca Juga: Sambut Tahun Baru 2025, Pemkab Kediri akan Gelar Pesta Kembang Api di SLG dan Gunung Kelud
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News