
KEDIRI, BANGSAONLINE.com - Bupati Kediri, Hanindhito Himawan Pramana, mengingatkan pentingnya kalangan muda, khususnya Generasi Z (Gen Z) untuk mempersiapkan diri menghadapi tantangan zaman yang terus berkembang. Imbauan itu disampaikan dalam peringatan Natal pelajar SMP se-Kabupaten Kediri di Convention Hall Simpang Lima Gumul, Sabtu (11/1/2025).
Menurut bupati, era digital menawarkan peluang sekaligus tantangan besar. Disebutkan olehnya tantangan terbesar bagi Gen Z saat ini adalah diri sendiri.
Baca Juga: Baru Dilantik, Mas Dhito Langsung Fokus Selesaikan Pembangunan 5 Tahun ke Depan
“Tantangan kalian itu bukan hanya bersaing antar teman atau sekadar lingkungan, tapi tantangan ke depan adalah diri kalian sendiri,” ucapnya.
Ia menjabarkan, terdapat 3 tantangan yang harus dihadapi Gen Z, di antaranya, bullying, pergaulan bebas, dan kurangnya rasa kepedulian termasuk terhadap kedua tantangan tersebut.
Pihaknya tak memungkiri, saat ini banyak generasi muda yang terjerumus pada hal negatif. Hal ini dibuktikan banyaknya anak di bawah umur yang mengajukan dispensasi pernikahan dini.
Baca Juga: Bupati Kediri Sebut 4 Sektor ini Tidak akan Terkena Imbas Efisiensi
Untuk itu, Bupati Kediri mengajak Gen Z untuk bijak memanfaatkan teknologi digital untuk meningkatkan kapasitas diri. Sebagai contoh memperdalam keterampilan digital tanpa meninggalkan nilai-nilai kebudayaan lokal.
“Karena hari ini Kabupaten Kediri sedang menekan pernikahan dini. Jangan sampai terjadi di lingkungan panjenengan semua,” tuturnya.
Di sisi lain, terkait peringatan Natal pelajar SMP se-Kabupaten Kediri, ia berharap peringatan tersebut bisa terus digelar. Menurutnya, peringatan ini menjadi momen untuk meningkatkan nilai-nilai religius bagi pelajar umat kristiani.
Baca Juga: Jelang Pelantikan, Ini Pesan dan Harapan Mas Dhito Kepada Kepala OPD Pemkab Kediri
“Di perayaan Natal ini saya doakan semoga Tuhan memberkati dalam setiap langkah panjenengan semua,” katanya.
Sementara, Ketua Pelaksana Peringatan Natal Pelajar SMP se-Kabupaten Kediri, Meky Mamahit, menyatakan kegiatan ini mengusung tema 'Christ is Enough for Me'.
"Adapun jumlah audien mencapai 1000 peserta yang terdiri dari 901 siswa pelajar, 71 tenaga pendidik, dan beberapa tamu undangan," ujarnya. (uji/mar)
Baca Juga: Bupati Dhito Sebut Kabupaten Kediri Tumbuh Menjadi Daerah Sub Urban, Ini Alasannya
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News