Pengertian, Penyebab dan Perbedaan Pneumonia dangan Asma

Pengertian, Penyebab dan Perbedaan Pneumonia dangan Asma

BANGSAONLINE.com - Pneumonia adalah infeksi pada paru-paru yang menyebabkan peradangan pada alveolus (kantung udara di paru-paru).

Alveolus yang seharusnya berisi udara menjadi dipenuhi oleh cairan atau nanah, sehingga mengganggu proses pernapasan. 

Penyakit ini bisa menyerang siapa saja, tetapi lebih berisiko pada bayi, lansia, serta orang dengan sistem kekebalan tubuh yang lemah.

Penyebab Pneumonia

Pneumonia dapat disebabkan oleh berbagai jenis mikroorganisme, antara lain:

  1. Bakteri
    • Streptococcus pneumoniae (penyebab utama pneumonia bakteri)
    • Haemophilus influenzae
    • Mycoplasma pneumoniae
  2. Virus
    • Virus influenza (flu)
    • Respiratory Syncytial Virus (RSV)
    • SARS-CoV-2 (virus penyebab COVID-19)
  3. Jamur
    • Pneumocystis jirovecii (sering menyerang pasien dengan HIV/AIDS)
    • Histoplasma capsulatum

Selain itu, beberapa faktor lain yang meningkatkan risiko pneumonia adalah merokok, paparan polusi udara, serta kondisi medis tertentu seperti diabetes dan penyakit paru-paru kronis.

Perbedaan Pneumonia dengan Asma

Banyak orang sering kali mengira pneumonia dan asma adalah penyakit yang sama, padahal keduanya memiliki perbedaan yang signifikan.

AspekPneumoniaAsma
PengertianInfeksi paru-paru yang menyebabkan peradangan dan penumpukan cairan di alveolus.Penyakit kronis yang menyebabkan peradangan dan penyempitan saluran napas.
PenyebabInfeksi bakteri, virus, atau jamur.Faktor genetik, alergi, atau paparan zat pemicu seperti debu dan asap.
Gejala UtamaBatuk berdahak, demam, menggigil, nyeri dada, sesak napas.Sesak napas, mengi (napas berbunyi), dada terasa sesak, batuk kering.
Sifat PenyakitAkut dan dapat sembuh dengan pengobatan.Kronis dan bisa kambuh, tetapi bisa dikendalikan.
PenularanBisa menular melalui droplet dari orang yang terinfeksi.Tidak menular, tetapi bisa dipicu oleh faktor lingkungan.
PengobatanAntibiotik, antivirus, atau antijamur sesuai penyebabnya.Inhaler (bronkodilator, kortikosteroid), obat antiinflamasi.

Cara Antisipasi Pneumonia

Meskipun pneumonia bisa menyerang siapa saja, ada beberapa cara yang dapat dilakukan untuk mencegahnya:

  1. Vaksinasi
    • Vaksin pneumokokus untuk mencegah pneumonia akibat Streptococcus pneumoniae.
    • Vaksin influenza untuk mengurangi risiko pneumonia akibat virus flu.
  2. Menjaga Kebersihan Diri
    • Rajin mencuci tangan dengan sabun dan air bersih.
    • Menggunakan masker saat berada di tempat ramai.
  3. Menghindari Paparan Asap dan Polusi
    • Tidak merokok dan menghindari asap rokok.
    • Mengurangi paparan polusi udara dan bahan kimia berbahaya.
  4. Menjaga Daya Tahan Tubuh
    • Mengonsumsi makanan bergizi seimbang.
    • Cukup istirahat dan rutin berolahraga.
    • Menghindari stres yang berlebihan.
  5. Segera Mengobati Infeksi Saluran Pernapasan
    • Jika mengalami gejala infeksi saluran pernapasan seperti flu atau batuk yang berkepanjangan, segera periksa ke dokter agar tidak berkembang menjadi pneumonia. (rif)