Petugas gabungan saat evakuasi salah satu bangunan terdampak angin kencang di Situbondo.
SITUBONDO, BANGSAONLINE.com - Angin kencang menerjang sejumlah wilayah timur Kabupaten Situbondo, Rabu (19/3/2025). Peristiwa ini mengakibatkan pohon tumbang dan merusak sejumlah rumah warga, serta mengakibatkan satu atap panggung kesenian sekolah rusak.
Berdasarkan hasil pendataan sementara yang dilakukan BPBD Situbondo bersama Tagana Dinsos Situbondo, terdapat 8 rumah warga di Desa Wonokoyo, Kecamatan Kapongan, dan atap panggung kesenian di SDN 1 Agel, Kecamatan Jangkar, rusak.
"Dampak angin kencang yang terjadi pada Rabu (19/03/2025), sementara ada 8 rumah di Desa Wonokoyo Kecamatan Kapongan rusak, 7 rusak ringan dan 1 rusak sedang. Selian itu atap panggung kesenian sekolah SDN 1 Agel, Kecamatan Jangkar, rusak sedang," kata Koordinator Pusat Pengendalian Operasi dan Penanggulangan Bencana (Pusdalops PB) BPBD Situbondo, Puriyono.
Ia menyebut, kerugian materiil akibat angin kencang itu mencapai total Rp7,5 juta.
"Rata-rata kerusakan terjadi pada bagian atap bangunan, beberapa terhempas langsung, dan beberapa lainnya rusak karena tertimpa pohon tumbang akibat angin kencang," ucapnya.
Sementara itu, Hadi Purnomo salah satu warga Wonokoyo yang rumahnya terdampak menjelaskan bahwa angin kencang terjadi sekitar pukul 07.30 WIB, dan mengakibatkan atap dan asbes terhempas serta pohon tumbang.
"Pagi mas, angin tiba-tiba kencang kayak angin lesus (puting beliung), asbes rumah saya langsung terhempas, ada juga pohon mangga tetangga saya yang roboh akhirnya menimpah bagian dapurnya. Ya roboh atapnya," akunya..
SDN 1 Agel yang terdampak angin kencang sehingga mengakibatkan atap panggung kesenian roboh terjadi saat pelajaran sedang berlangsung, sehingga sebagian siswa dipulangkan. Untungnya Tidak ada korban jiwa dalam kejadian tersebut. (sbi/mar)
