Dendam Tak Diberi Rumah dan Uang, Pria di Surabaya Hajar Ayah Kandung hingga Tewas

Dendam Tak Diberi Rumah dan Uang, Pria di Surabaya Hajar Ayah Kandung hingga Tewas Pelaku saat digelandang ke Mapolrestabes Surabaya

AUO mengaku dendam kepada sang ayah yang merupakan pengusaha jual beli barang bekas di pasar loak. Sebab, sang ayah menolak memberikan rumah dan harta warisan.

“Motif karena sakit hati atau kesal, sehingga memukul ayahnya hingga tewas," tutup Aris Purwanto.

Kronologi Pembunuhan

Mulanya AUO meminta uang Rp25 juta untuk menebus mobil Fortuner milik korban yang digadaikan oleh pelaku. Korban mengaku tak memiliki uang tetapi pelaku tetap memaksa.

Korban dan pelaku AUO kerap bertengkar soal bisnis yang dijalankan. Baik bisnis di pasar loak maupun jual beli mobil. Diketahui, AUO kerap menggunakan uang hasil penjualan milik orang tuanya untuk berfoya-foya.

Pada Sabtu 5 April 2025 dini hari, AUO mengajak ayahnya (korban) berboncengan motor Honda Scoopy, menuju jalan Raya Darmo Permai II dengan dalih menemui orang tempat menggadaikan mobil.

Namun, ternyata tujuan AUO bukan demikian. AUO pun terlibat cekcok hingga memukul sang ayah. Korban pun terjatuh terbentur aspal dan mengembuskan nafas terakhirnya. (rus/van)