Wawali Pasuruan Buka Kebonagung Night Market, Dorong UMKM dan Hidupkan Ekonomi Lokal

Wawali Pasuruan Buka Kebonagung Night Market, Dorong UMKM dan Hidupkan Ekonomi Lokal Usai membuka Kebonagung Night Market, Wawali turut melarisi dagangan pelaku usaha lokal. (Ist)

KOTA PASURUAN, BANGSAONLINE.com - Wakil Wali Kota (Wawali) Pasuruan, M. Nawawi, secara resmi membuka kegiatan Kebon Agung Night Market di Pasar Kebonagung malam ini, Jumat (5/12/2025).

Event ini berlangsung selama tiga hari, mulai 5 hingga 7 Desember 2025, dan diikuti oleh 40 pelaku usaha lokal.

Dalam sambutannya, Nawawi menegaskan bahwa penyelenggaraan Kebonagung Night Market merupakan wujud komitmen Pemkot Pasuruan dalam menghadirkan ruang tumbuh bagi para pelaku usaha.

“Harapan kami, kegiatan Kebonagung Night Market ini menjadi pementik kolaborasi. Diawali dari hari ini,” ujarnya.

Ia menjelaskan, bahwa perkembangan era digital dan pergeseran pola belanja masyarakat menjadi tantangan tersendiri bagi pemerintah daerah. Karena itu, penguatan pasar tradisional menjadi tanggung jawab bersama.

“Masyarakat kini dihadapkan pada pilihan antara produk lokal dan impor dengan strategi pemasaran digital. Pemerintah Kota Pasuruan perlu strategi khusus agar pasar tradisional tetap hidup, terutama untuk para pelaku usaha ultra mikro,” tegasnya.

Nawawi juga mengingatkan bahwa berjualan membutuhkan kesabaran, ketekunan, dan modal. Untuk itu, ia mendorong kolaborasi dari berbagai pihak, mulai dari pemkot, kecamatan, hingga kelurahan, agar konsep pengembangan ekonomi lokal bisa terus bergulir, termasuk membuka peluang kerja sama dengan pihak swasta.

“Kami ingin konsep ini bisa digagas bersama pihak swasta. Kebonagung harus punya diferensiasi,” tambahnya.

Melalui kegiatan ini, pemerintah berharap adanya peningkatan aktivitas ekonomi, perputaran belanja, serta interaksi sosial masyarakat. Di akhir sambutan, Nawawi mengajak seluruh pelaku usaha dan warga untuk meramaikan acara ini.

“Ayo para pelaku usaha, khususnya Kebonagung, mari kita hidupkan pasar ini. Keamanannya dijaga, dan yang membawa uang ya silakan dibelanjakan,” tutupnya. (par/msn)