Rombongan DPRD DKI Jakarta saat mendatangi KPK. foto: kompas
JAKARTA, BANGSAONLINE.com - Rombongan Anggota DPRD DKI Jakarta membuktikan ucapannya dengan mendatangi Gedung Komisi Pemberantas Korupsi (KPK), Rabu (17/02) Jl. Haji Rasuna Said, Jakarta Selatan.
Berdasarkan pantuan di Gedung KPK, rombongan yang berjumlah sekitar 30 orang tersebut datang sekitar pukul 13.20 WIB dengan menumpang dua bus pariwisata.
Baca Juga: Ngaku Sia-Sia Lahir sebagai Penganut Islam, Politisi PSI ini Dipersilakan Murtad
Di bus pertama, Wakil Ketua DPRD DKI Mohamad Taufik dan Abraham Lunggana (Lulung) turun lebih dulu daripada anggota Dewan lainnya. Rata-rata dari mereka mengenakan jas berwarna hitam dan menyematkan pin emas DPRD DKI.
Selain mereka berdua, tampak pula anggota Dewan lain yang turut serta yakni Maman Firmansyah, Riano Ahmad, Tubagus Arif, Very Younefil, Ahmad Nawawi, Mualif, Prabowo Soenirman, Syarif, dan yang anggota dewan lainnya. Wakil Ketua DPRD DKI Mohamad Taufik mengatakan maksud kedatangan sekitar 30 anggota DPRD DKI ke Gedung Komisi Pemberantas Korupsi (KPK) tidak lain adalah untuk menanyakan perkembangan penyelidikan pembelian lahan RS Sumber Waras.
Taufik juga mengatakan, kontrol yang dilakukan politisi Kebon Sirih itu akan dilakukannya secara rutin tiap bulannya.
Baca Juga: Belajar Tangani Banjir, Pansus Banjir DPRD DKI Kunjungi Surabaya
"Jadi kita ingin tanya progresnya seperti apa, kami juga akan bilang ke KPK bahwa kami akan melakukan silaturahim kira-kira sebulan dua kali mempertanyakan persoalan itu," ujar Taufik di Gedung KPK.
Taufik juga menegaskan, seharusnya penyelidikan bisa berjalan lancar setelah adanya hasil audit Investigatif BPK yang sudah diserahkan kepada KPK.
"BPK kan sudah melakukan audit investigasi atas permintaan KPK, ini yang harus kita tanyakan, gitu loh," ujar Taufik. (jkt1/rev).
Baca Juga: Dikunjungi DPRD DKI Jakarta, Risma Jadi Rujukan Ilmu di Segala Bidang
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Terkait
BANGSAONLINE VIDEO
