Pemkab Gresik Siapkan Rp 1,5 M untuk Perluasan Runway Bandara Harun Thohir

GRESIK, BANGSAONLINE.com - Pemkab Gresik mengalokasikan anggaran sebesar Rp 15 miliar untuk pembebasan lahan untuk perluasan bandara Harun Thohir di Pulau Bawean dengan memperpanjang runway. Pernyataan itu diungkapkan Wabup, Moh. Qosim saat meninjau kondisi Bandara Harun Thohir, Rabu (9/3).

Menurut Wabup, perluasan Bandara Harun Thohir tersebut sebagai upaya Pemkab Gresik agar Bandara Harun Thohir dapat melayani penerbangan dengan penumpang yang berkapasitas kurang lebih 42 orang. Dan bisa menambah fasilitas yang ada di Bandara tersebut.

Baca Juga: Usai Check In Disuruh Check Out, Yang Unik dan Indah di Lapter Harun Thohir Bawean

“Pemkab berupaya menuntaskan pembebasan lahan tahun 2016. Saat ini sudah dianggarkan dana sebear Rp 15 miliar untuk pembebasan lahan," jelas Wabup.

"Kami tugaskan Camat Tambak untuk menyiapkan lahan yang akan dibebaskan,” sambungnya.

Wabup menambahkan, jika dibutuhkan relokasi untuk perluasan lahan bandara, maka Pemkab siap merelokasi masyarakat yang lahannya akan diambil alih oleh pemerintah guna penambahan runway tersebut.

Baca Juga: Tambah Penerbangan ke Kepulauan, Pemkab Sumenep Teken MoU dengan PT. SAC

"Pemkab berharap masyarakat dapat mendukung program pemerintah ini,” terangnya.

Ditambahkan Wabup, Bandara Bawean telah memikat hati masyarakat Bawean. Terbukti booking tiket hingga dua bulan ke depan sudah habis terjual. Hal Ini membuktikan bahwa masyarakat Bawean sangat antusias menggunakan moda transportasi udara ini.

Untuk itu, seiring berjalannya waktu, minat masyarakat yang semakin besar, membuat Pemkab Gresik berupaya melakukan perluasan sisa runway Bandara Harun Thohir yang berlokasi di Desa Tanjung Ori, Kecamatan Tambak Bawean tersebut. (hud/rev)

Baca Juga: Kebutuhan Lahan untuk Lapter Perintis Bawean Membengkak

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News