Renovasi Masjid Darussalam Bojonegoro Butuh Rp 40 M

  Renovasi Masjid Darussalam Bojonegoro Butuh Rp 40 M Masjid Agung Darussalam Kota Bojonegoro yang berada di Jalan KH Hasyim Asy’ari mulai dibongkar dan diberi papan pengumuman. foto : eki nurhadi/bangsaonline

BOJONEGORO (BangsaOnline) - Masjid Agung Darussalam Kota Bojonegoro yang berada di Jalan KH Hasyim Asy’ari mulai dibongkar. Masjid yang dibangun tahun 1825 itu rencananya akan direnovasi sehingga lebih megah.

Pada tahap awal renovasi masjid terbesar di Bojonegoro itu diperkirakan menelan dana sekitar Rp 23 miliar. Sedangkan, total dana yang diperlukan untuk pembangunan masjid itu sekitar Rp 40 miliar.

Masjid yang terletak di sebelah barat Alun-alun Kota Bojonegoro ini akan direnovasi sesuai maket terakhir yakni tetap terdapat serambi, namun menghilangkan air mancur di sekeliling masjid. Sementara maket sebelumnya menggambarkan desain masjid tanpa serambi.
Sedangkan fasilitas lain seperti tempat parkir roda dua berlokasi di bawah kantor penunjang yang berada di samping masjid. Untuk parkir kendaraan roda empat akan disinkronkan dengan alun-alun dan dibuat terbuka di depan masjid.

Menurut Kasi Perencanaan Gedung Dinas Pekerjaan Umum (DPU) Bojonegoro, David Yudha Prasetya, anggaran awal yang disediakan untuk renovasi masjid senilai Rp 23 miliar. Selanjutnya, untuk anggaran di P-APBD belum bisa ditentukan apakah akan ada penambahan atau tidak.
Namun jika ada penambahan seperti pemasangan payung seperti di Madinah yang sempat disampaikan Bupati Suyoto, maka akan ada pengajuan tambahan anggaran. "Tapi untuk sementara kita masih menggunakan anggaran di APBD induk," ujarnya, Minggu (11/5/2014).

Sementara itu menurut Ketua Panitia Pembangunan Masjid Agung Darussalam KH Alamul Huda, renovasi masjid akan dilaksanakan sepenuhnya oleh Pemerintah Kabupaten Bojonegoro. Pembangunan masjid akan dilakukan setahap demi setahap. “Masjid Agung Darussalam ke depan akan menjadi ikon Bojonegoro,” tutur Gus Huda, sapaan KH Alamul Huda yang juga pengasuh pondok pesantren Ar Rosyid ini.

Sesuai rencana luas bangunan Masjid Agung Darussalam yang baru sekitar 2.422 meter persegi dan berdiri di atas lahan seluas 3.562 meter persegi. Masjid itu mampu menampung jamaah mencapai 1.100 orang. Masjid Agung Darussalam yang baru mempunyai dua lantai seperti bangunan saat ini.