Kedua pemuda pelaku pengeroyokan di Lidah Kulon yang berhasil diamankan polisi.
SURABAYA, BANGSAONLINE.com - Bulan puasa Ramadan, bukannya berbuat kebaikan, tiga pemuda asal Jalan Donowati Gang 3 ini malah pesta miras hingga mabuk lalu mengeroyok Warfan Antono (36) di sebuah warung kopi di Lidah Kulon Surabaya.
"Ketiga pelaku tersebut Mario (20) Nur Cholis (19) dan Zainul (DPO) akhirnya disergap petugas, kecuali Zainul yang berhasil melarikan diri," ungkap Kapolsek Lakarsantri Kompol Slamet Sugiarto, SH, Sabtu (26/6).
Baca Juga: Wanita Penjual Kopi asal Bekasi Dianiaya Mantan Suaminya dengan Sajam di Bulak Banteng
Diceritakan, saat itu Warfan, warga Lidah Kulon ini menegur sekawanan pemuda mabuk. Tidak terima dengan teguran tersebut, ketiga pemuda itu balik mengeroyok Warfan di dekat warung kopi setempat.
Pemilik warung, Masitah juga turut jadi korban pemukulan saat keluar dari warungnya. Setelah korban dipukuli, akhirnyakorban melaporkan ke Polsek Lakarsantri.
Dua orang pelakunya, Mario dan Nur Cholis berhasil diamankan dalam kasus penganiayaan tersebut. Kini tersangka mendekam di dalam tahanan Polsek Lakarsantri. Keduanya dijerat pasal 170 KUHP tentang pengeroyokan. (hb)
Baca Juga: Oknum Anggota DPRD Jatim Warga Sampang Diduga Aniaya Istri Siri yang Berprofesi DJ
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Terkait
BANGSAONLINE VIDEO
