Aneh, Visa Tertempel Foto WNA, CJH Asal Pacitan Tertunda Berangkat

Aneh, Visa Tertempel Foto WNA, CJH Asal Pacitan Tertunda Berangkat ilustrasi Tempo

‎PACITAN, BANGSAONLINE.com - Ini benar-benar aneh. Lulut Faizah, calon jamaah haji (CJH) asal Pacitan Jawa Timur harus tertunda keberangkatannya ke tanah suci gara-gara foto visanya tertempel foto Warga Negara Asing (WNA). Tak jelas, apakah ini kecerobohan petugas atau faktor lain.

Saat dikonfirmasi melalui ponselnya, ia tampak kuyu dan suaranya lesu. Perempuan paruh baya itu harus menerima kenyataan, dirinya tak bisa berangkat ke Mekkah Al-Mukaromah, bersama rombongan awalnya. Alasannya, foto yang tertempel pada visa miliknya bukanlah fotonya, melainkan foto orang lain. Yakni, seorang pria yang merupakan Warga Negara Asing (WNA).

Baca Juga: Waktu Pelunasan BPIH Tunggu Keputusan Presiden

Jelas itu bukanlah kesalahan Lulut. Sebab, dia sama sekali tidak mengenal orang yang ada di dalam foto tersebut. Terlebih, Lulut tidak merasa menyetorkan foto itu untuk visanya.

”Saya tidak tahu kenapa kok muncul foto orang lain? Padahal waktu di Pacitan saya sama sekali tidak diberitahu kalau ada masalah itu,” kata Lulut.

Meski demikian, Lulut sempat mendengar, jika masalah itu disebabkan adanya kesalahan cetak. Pemberitahuan itu diterima Lulut saat dia diminta untuk pergi menuju Sistem Komputerisasi Haji Terpadu (Siskohat). ”Saya diberitahu selepas salat Isya,” ujar Lulut.

Baca Juga: Kantor Kemenag Pacitan Belum Terima Informasi Mengenai Kuota Haji 2020

Akibatnya, Lulut pun harus menunda keberangkatannya menuju Arab Saudi hingga sepekan lagi. Padahal, jadwal Lulut untuk berangkat sebenarnya bersamaan dengan Kloter 14, yaitu tanggal 15 Agustus 2016. "Selain itu, ibu saya juga harus menunggu keberangkatannya, karena bareng saya, kalau ibu berangkat sendiri saya tidak tega, ibu sudah sepuh," tutur Lulut.

Lulut berharap masalah itu segera selesai. Sehingga, dia dan ibunya bisa segera menunaikan ibadah haji pada tahun ini. “Semoga hal ini juga tidak menimpa jemaah haji lainnya,” pinta Lulut.

Hal itu dibenarkan Sekretaris Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Kemenag Jatim, M Sakur. Menurutnya, foto itu tertukar dengan salah seorang WNA berjenis kelamin laki-laki. ”Tapi mengenai kapan selesainya kami belum bisa memastikannya, karena itu kewenangan Kedubes Arab Saudi. Semoga saja bisa segera selesai dalam minggu ini,” ujar Sakur.

Baca Juga: Jamaah Haji Asal Pacitan Dipastikan Sehat dan Terus Melaksanakan Rukun Haji di Mekkah

Sementara, pelaksana tugas (plt), Kepala Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Pacitan, H. M Nurul Huda menambahkan, bahwa selain Lulut, jamaah asal Pacitan bernama Markamah juga tertunda pemberangkatannya. Markamah adalah ibunda dari Lulut yang terdaftar dalam kloter sub-14. Markamah memutuskan menunda keberangkatannya karena ingin menemani anaknya hingga visanya beres.

"Untuk jamaah bernama Markamah sebenarnya tidak ada masalah dengan visa. Tapi karena dia berangkat haji bersama anaknya, jadi menunggu sampai pengurusan visa Lulut selesai," katanya.

Adapun, pemberangkatan 166 jamaah haji asal Pacitan lainnya relatif lancar. Mereka berangkat ke Tanah Suci naik pesawat dengan nomor penerbangan SV5111 sekitar pukul 12.00. Dan, diperkirakan mendarat di Bandara Internasional King Abdul Aziz Jeddah, Arab Saudi sekitar pukul 19.05.‎ (pct3/pct1)

Baca Juga: Ratusan Calon Jamaah Haji Asal Pacitan Berangkat ke Tanah Suci 7 Juli

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO