PKB, PAN, dan PPP Deklarasi Dukung Anies-Sandi, Hanura dan Nasdem tetap Dukung Ahok

PKB, PAN, dan PPP Deklarasi Dukung Anies-Sandi, Hanura dan Nasdem tetap Dukung Ahok Ketua Umum Partai Hanura Oesman Sapta Odang (OSO) saat melantik Dewan Pengurus Pusat (DPP) 2016-2020 di SICC, Sentul, Bogor, Rabu (22/2). foto: JPNN

DEWAN Perwakilan Wilayah (DPW) DKI Jakarta dari partai pendukung paslon nomor satu, Agus-Sylvi, mendeklarasikan diri dukung Anies-Sandi di putaran kedua 2017. Deklarasi dukung Anies-Sandi melawan Ahok- Djarot dilakukan di posko Pemenangan Anies-Sandi, yang diwakili oleh para anggota DPRD DKI.

"Ini semuanya keluarga besar kita, kan memang semuanya bermulai dari satu keluarga. Terima kasih atas kedatangannya. Kita sama-sama berjuang sebentar lagi. Kehadiran teman-teman menambah magnet kemenangan dan daya juang kami," kata Anggota Timses Anies-Sandi M. Taufik dikutip dari Merdeka.com, Rabu (22/2).

Baca Juga: Syafiuddin Minta Menteri PU dan Presiden Prabowo Perhatikan Tangkis Laut di Bangkalan

Perwakilan partai yang datang ke posko Pemenangan Anies-Sandi dan menyatakan dukungan mereka adalah PAN, dan . Hal ini menunjukkan resminya dukungan di tingkat wilayah dari ketiga partai tersebut terhadap pasangan Anies-Sandi.

"Saya kira wilayah ini pentinglah ya, karena wilayah itu punya masyarakat. Nanti tingkat DPP juga pasti akan memahami apa yang diinginkan, Insya Allah secara organisatoris akan mengikuti," ujar Taufik.

Politikus Gerindra ini juga mengatakan, timnya sudah melakukan komunikasi politik terhadap DPP masing-masing sehingga datangnya dukungan dari pusat tidak perlu terlalu dikhawatirkan.

Baca Juga: Wakil Ketua Komisi III DPR RI Dukung Pasangan Fren Pimpin Kota Kediri

"Saya kira sulit untuk alasan apapun untuk tidak bersama kita, karena visi misinya sama. Nanti dari paslon satu bisa ada masukan program, selama itu wajar dan baik untuk masyarakat tidak masalah," tuturnya.

Saat ditanya perihal dukungan Demokrat terhadap Anies-Sandi, Taufik yakin, dukungan Cikeas akan segera diterima oleh Anies-Sandi.

"Saya sudah berbicara dengan Pak Nachrowi. Demokrat itu lebih dekat ke kita. Pokoknya kata Pak Nachrowi oke. Oke nya oce banget kata dia," tutup Taufik.

Baca Juga: Hadiri Kampanye Akbar Luluk-Lukman di Gresik, Cak Imin akan Sanksi Anggota DPRD yang tak Bergerak

Masih dikutip dari Merdeka.com Ketua DPP PAN Yandri Susanto mengatakan, PDIP telah mencoba merayu partainya untuk bergabung mendukung pasangan Basuki T Purnama-Djarot Saiful Hidayat di putaran kedua Jakarta. Yandri mengatakan, PAN sebenarnya siap berkoalisi dengan PDIP, tetapi jika calon yang diusung bukan Ahok.

"PDIP serius ngajak PAN, tapi kita sudah sampaikan, kita dengan PDIP tidak ada masalah, dengan Djarot kita sangat hormat dan dari awal kita memang medium Mei sampai Juni 2016 kemarin sebelum pilkada berlangsung kita sudah bolak balik ketum PAN (Zulkifki Hasan) menemui ketum PDIP (Megawati Soekarnoputri). Kita siap berkoalisi dengan PDIP, tapi jangan Ahok," kata Yandri di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu (22/2).

Yandri melihat, suara mayoritas kader PAN mulai dari tingkat DPP hingga DPC menginginkan dukungan diberikan kepada pasangan Anies Baswedan - Sandiaga Uno.

Baca Juga: Politikus PKS Suswono Dianggap Hina Nabi, Yenny Wahid: Rasulullah Bukan Pengangguran

Sementara kemarin, acara pelantikan pengurus DPP Partai di Sentul International Convention Center, Bogor menjadi ajang dukungan bagi Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok). Kala kamera menyorot Basuki alias Ahok, saat itu pula hall SICC riuh dengan pekikan ribuan kader meneriakkan namanya.

Padahal, saat itu Ketua Umum Partai Oesman Sapta Odang tengah menyampaikan pidato politiknya. Mendengar nama Ahok tak henti-henti diteriakkan, OSO-sapaan Oesman-langsung menanggapinya.

Wakil Ketua Majelis Permusyawaratan Rakyat ini mengacungkan dua jari tangan kanannya ke atas. "Ini hak saya, partai saya yang sudah komitmen dengan beberapa partai lainnya," kata OSO. Pernyataan dia ini disambut dengan tepukan tangan dari para kader.

Baca Juga: Warga Jetis Ucapkan Janji Setia untuk Menangkan Pasangan Mubarok

"Ya gak, Nov (Setya Novanto, Ketua Umum Partai Golkar). Tuh, liat tangan Novanto," kata OSO berseloroh. Sikap OSO ini disambut dengan gelak tawa dari para kader, tamu-tamu undangan hingga Presiden Joko Widodo yang turut hadir.

"Mana lagi? Romi (Muhammad Romahurmuziy, Ketua Umum Partai Persatuan Pembangunan) mana tangannya?" kata OSO. Romi pun hanya membalasnya dengan tertawa terbahak-bahak. Tidak terlihat apakah dia ikut mengacungkan dua jarinya atau tidak.

OSO lalu melanjutkannya dengan mencari Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh. "Surya Paloh mana? nomor berapa, pak? konsisten, kan?" kata OSO. Surya Paloh yang duduk di dekat Romi juga hanya tertawa terbahak-bahak mendengar ucapan OSO itu.

Baca Juga: Kasus Dugaan Penggelapan Dana Kompensasi Pileg 2019 PPP Sampang Dihentikan Polisi, Mengapa?

Setelah itu, OSO lalu meminta semua yang hadir ikut mengacungkan dua jarinya ke atas. "Ayo sekarang semuanya," kata dia.(merdeka.com/tempo.co)

Sumber: merdeka.com/tempo.co

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Lihat juga video 'Pasangan Edi Hadiyanto Daftar Bacakada Situbondo ke PPP':


Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO