TUBAN, BANGSAONLINE.com - Ada yang berbeda dengan penampilan para dokter, perawat dan karyawan Rumah Sakit Nahdaltul Ulama (RSNU) Tuban, Kamis (20/4) hari ini. Mereka yang biasanya memakai setelan putih-putih khas rumah sakit, hari ini memakai baju kebaya.
Bukan tanpa alasan mereka berpenampilan seperti itu. Pemakaian kebaya ini dilakukan dalam rangka menyambut hari Kartini yang diperingati tiap tanggal 21 April.
Baca Juga: Peringati Hari Kartini, Gus Ipul: Peran Perempuan Penting dalam Pembangunan
Selain berpenampilan ala Kartini, para perawat dan karyawan RSNU Tuban juga membagikan cokelat kepada seluruh pasien.
"Sempat kaget, saya kira ada karnaval, eh ternyata lagi merayakan Hari Kartini," ungkap Sun'ah (53) salah satu pasien asal Desa Sidokumpul, Kecamatan Bangilan, Kabupaten Tuban usai menerima cokelat dari dokter.
Ketua Panitia Hari Kartini RSNU Tuban, Hendarningtiyas mengungkapkan, kegiatan ini merupakan agenda rutin setiap tahun yang dilakukan oleh jajaran manajemen. "Seperti tahun-tahun sebelumnya, seluruh pegawai memakai baju kebaya saat melakukan tugas. Baik saat memeriksa pasien, melayani keluarga pasien maupun melaksanakan tugas lain yang ada di RSNU," terangnya.
Baca Juga: Forkopimda Ngawi Peringati Hari Kartini ke-145
Selain bagi-bagi cokelat, dalam peringatan kali ini RSNU juga menggelar lomba-lomba yang bisa diikuti para perawat dan karyawan.
"Setiap pegawai yang memakai baju Kartini dan Kartono diminta mengikuti perlombaan yang ada. Sehingga, perayaan Hari Kartini di RSNU tampak meriah. Alhamdulillah, tadi berjalan lancar. Awalnya pasien tidak tahu kalau hari ini bertepatan momen Hari Kartini. Tapi, setelah kami jelaskan mereka tahu kalau saat ini merupakan Hari Kartini," bebernya.
Sementara Direktur RSNU Tuban, dr Didik Suharsoyo mengingatkan pada pegawai agar kegiatan ini tidak hanya sekadar untuk peringatan hari Kartini. Melainkan, harus dijadikan momentum untuk meneladani perjuangan Kartini dalam memberdayakan bangsa bagi perempuan bagi bangsa dan negara.
Baca Juga: Peringati Hari Kartini, Petugas Satpas Layani Pemohon SIM Sambil Kenakan Kebaya
"Adanya gerakan emansipasi wanita dari Ibu Kartini sebaiknya pegawai RSNU dapat semangat dalam bertugas. Terurama, saat melayani pasien harus didasari rasa ihklas dan niat yang baik. Sehingga, dalam setiap pekerjaan akan mendapatkan berkah dan manfaat," katanya. (wan/rev)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News