BOJONEGORO, BANGSAONLINE.com - Salah satu narapidana di Lembaga Permasyarakatan (Lapas) Kelas IIA Bojonegoro atas nama Azmi Fuadi sempat mencoba kabur, Minggu (11/6) pagi tadi. Beruntung, petugas gabungan yang sigap segera berhasil menangkapnya kembali.
Kepala Lapas Kelas IIA Bojonegoro, Jumadi mengatakan, Napi yang melakukan percobaan melarikan diri itu pelaku kasus teroris di wilayah Jawa Barat. Dia merupakan pelimpahan napi dari Rumah Tahanan Mako Brimob Kelapa Dua Depok, Jawa Barat.
Baca Juga: Lapas Kelas 2A Bojonegoro Over Kapasitas
"Awalnya petugas melihat dari CCTV, napi tersebut sudah di atas genteng. Kemudian petugas melakukan koordinasi," jelas Jumadi.
Pelaku menjebol plafon kamar mandi masjid di dalam Lapas. Menurut Kalapas, selama Ramadan sudah menjadi rutinitas setiap pagi hari pukul 07.30 WIB berkumpul di masjid untuk mengikuti pengajian maupun Salat Dhuha. Termasuk Azmi mengikuti agenda tersebut.
"Saat di atas genteng, dia sudah diminta petugas meloncat ke dalam pagar, tapi Azmi nekat meloncat keluar dan melarikan diri sekitar 100 meter. Alhamdulillah berhasil kita tangkap lagi," paparnya.
Baca Juga: Ikut Andil Lawan Covid-19, Lapas Bojonegoro Bagikan Masker dan Sembako ke Warga Sekitar
Kasus percobaan kaburnya napi tersebut menjadi pelajaran bagi Lapas Kelas II A Bojonegoro. Jumadi akan memperketat pengamanan di dalam Lapas dan di luar. "Kita akan evaluasi titik mana yang perlu ditingkatkan pengamanannya," ucapnya. (nur/rev)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News