TUBAN, BANGSAONLINE.com - Guna mencegah adanya aksi teror di bumi wali, anggota Babinsa di bawah Komando Distrik Militer (Kodim) 0811 Tuban disiagakan lebih ekstra.
Komandan Kodim (Dandim) 0811 Tuban, Letkol Inf Sarwo Supriyo kepada BANGSAONLINE.com, Jum'at (7/7), mengatakan, selain mengantisipasi teror, langkah penyiagaan ekstra ini juga untuk menangkal fenomena penyimpangan sosial di tingkat desa.
Baca Juga: Sambut Hari Bhayangkara ke-78, Polres Tuban Gelar Olahraga Bersama Lintas Sektoral
"Seperti kenakalan remaja yang sudah merugikan masyarakat dan menjurus pada aksi kriminalitas maupun mabuk-mabukan di pinggir jalan. Sehingga, dampaknya mengganggu jaminan rasa aman masyarakat untuk hidup tentram. Makanya Babinsa akan disiagakan secara ekstra," ujar Dandim asal Madiun.
Untuk melakukan hal ini, Babinsa tidak akan bekerja sendiri, melainkan bakal menggandeng Bhayangkara Pembina Keamanaan dan Ketertiban Masyarakat (Bhabinkatibmas), kepala desa, serta para tokoh agama maupun masyarakat.
"Sinergi secara intens dalam menciptakan pengamanan dan keamanan kondusif sudah harus digalakkan dan sinergitas itu dimulai dari unit terkecil milik TNI/Polri dengan Pemdes," paparnya.
Baca Juga: Peduli Asupan Gizi Anak, Kodim 0811/Tuban Angkat Anak Asuh Balita Stunting
Dandim sinergi antara Babinsa, Bhabinkantibmas dan Pemdes bisa lebih cepat menangani dan mendeteksi awal saat menangani gejala sosial. "Kami berharap mendapat dukungan dari pemerintah desa serta tokoh masyarakat untuk saling mendukung menciptakan kondisi aman dan tentram di wilayah teritorial bumi wali ini. Dukungan tersebut sebagai bentuk antisipasi teror dan menekan gejala sosial seperti kenakalan remaja di lingkungan masyarakat," pungkasnya. (ahm/wan/rev)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News