BLITAR, BANGSAONLINE.com - Pemerintah Kabupaten Blitar nampaknya terus melakukan berbagai upaya untuk mengembangkan lokasi wisata Penataran. Tujuannya, untuk meningkatkan jumlah pengunjung yang datang ke Komplek Wisata Penataran (KWP).
Salah satunya, dengan penambahan wahana wisata berupa gedung bioskop 3D. Gedung bioskop 3D tersebut berada di sebelah timur waterpark atau pemandian penataran dan satu komplek dengan amphiteatre. Saat ini, pembangunan gedung sudah memasuki tahap akhir.
Baca Juga: Suami Pembacok Istri di Blitar Diringkus
Pengelola KWP, Wahyudi mengatakan pembangunan gedung bioskop 3D tersebut dimulai sejak Mei dan ditarget selesai bulan ini. Adapun biaya pembangunan gedung tersebut menelan dana sekitar Rp 1,5 miliar yang diambilkan dari APBD tahun 2017.
"Targetnya selesai bulan ini dan bisa segera difungsikan," ungkap Wahyudi, Senin (2/10).
Meski pembangunan sudah selesai, lanjut Wahyudi, pihaknya masih belum mengetahui kapan bioskop 3D itu bisa dibuka untuk umum. Alasannya, pihaknya masih menunggu momentum yang tepat terkait pembukaan gedung bioskop itu.
Baca Juga: Polisi Buru Suami Pembacok Istri di Blitar
"Selain menunggu momentum yang tepat, kami juga masih akan berkoordinasi dengan instansi terkait soal launching atau pembukaan gedung bioskop 3D termasuk juga tarif masuknya," jelasnya.
Wahyudi menjelaskan, gedung bioskop 3D itu memiliki daya tampung atau kapasitas penonton sekitar 50 pengunjung. Bangunan itu, hanya memiliki satu lantai dan satu ruang. Nantinya, gedung bioskop 3D itu akan digunakan untuk memutar film edukasi, seperti sejarah Candi Penataran, sejarah Kabupaten Blitar, Destinasi wisata di Kabupaten Blitar dan sejarah lainnya.
"Nantinya semua film itu disajikan dalam bentuk 3 Dimensi," pungkasnya. (blt1/tri/rev)
Baca Juga: Gegara Tak Dipinjami HP, Pria di Blitar Tega Bacok Istri Berkali-kali hingga Jari Putus
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News