Deklarasi dan Resmikan Posko Pemenangan, Thoriq-Indah Siap Menangi Pilbup Lumajang

Deklarasi dan Resmikan Posko Pemenangan, Thoriq-Indah Siap Menangi Pilbup Lumajang Pasangan Thoriq-Indah yang diusung PKB dan Gerindra saat meresmikan Posko pemenangan dan orasi politik.

LUMAJANG, BANGSAONLINE.com - Pasangan bakal calon Bupati dan Wakil Bupati yang diusung Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) dan Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra) Thoriqul Haq - Indah Amperawati secara resmi mendeklarasikan diri maju di Pemilihan Bupati (Pilbup) 2018 Lumajang.

Selain mendeklarasikan diri, duet pasangan politikus dan mantan birokrat itu juga menggelar doa bersama serta meresmikan posko pemenangan yang terletak di Jalan Urip Suharno 18 Kelurahan Tompokersan, Minggu (07/01) malam. Sebelumnya, posko tersebut merupakan rumah juang Partai Gerindra Lumajang.

Baca Juga: Apel Bersama Ratusan Kiai dan Tokoh NU: Indah-Yudha dan Khofifah-Emil Wajib Menang

Thoriqul Haq dalam orasi politiknya menyatakan bahwa Kabupaten Lumajang perlu pemimpin yang bisa mengayomi, bisa memberi kesejahteraan, dan bisa memberi rasa aman bagi masyarkat.

"Kami tidak bisa terpisahkan dari masyarakat. Kami ingin membuktikan bahwa politik itu untuk mengabdi, melakukan kebijakan dan sebagai kendaraan untuk kepentingan masyarakat. Kami sadar dan yakin, bahwa harapan masyarakat tidak lain sama dengan harapan kami," ujar Thoriq dalam orasinya.

Thoriq menyadari, bahwa sebelum mendaftarkan diri ke KPU Lumajang, pihaknya minta dukungan maupun doa dari masyarakat Lumajang untuk perubahan ke depan. Sebab, kata politikus PKB ini, doa dari masyarakat merupakan penyemangat untuk menyongsong Lumajang yang lebih hebat dan bermartabat.

Baca Juga: Kampanyekan Paslon Indah-Yudha, Repnas Lumajang Bagikan Ikan Tongkol Gratis ke Pedagang

"Karena itu kami, saya cak Thoriq bersama bunda Indah berkomitmen dan keinginan satu tekad dan langkah mengubah Lumajang lebih baik lagi bersama masyarakat," katanya.

Thoriqul Haq bersama Indah Amperawati merupakan kandidat yang perlu diperhitungkan. Keduanya memiliki potensi keilmuan di bidang masing-masing. Maka dari itu, pasangan kader Nadlatul Ulama dan Muhamadiyah itu tidak pernah menyatakan bahwa siapa N1 dan N2.

"Di dalam banner dan atribut yang kami pasang tidak disebutkan siapa Bupati dan Wakil bupati. Karena kami ingin bekerja bersama dan berkeringat bersama, kami sadar tidak mungkin sendirian mengabdikan untuk masyarakat," ungkapnya.

Baca Juga: Janji Bangun Sekolah di Desa Ranupani, Bunda Indah: Akses Pendidikan Anak-Anak Semakin Mudah

Thoriq menyakini, bahwa mencalonkan diri menjadi Bupati tidak mudah seperti membalikkan telapak tangan. Sebab, banyak hambatan maupun isu yang selama ini berkembang bahwa pihaknya bersama Indah tidak akan maju dalam pertarungan lima tahunan di Lumajang. Namun, semuanya itu terjawab dengan deklarasi ini.

"Kami bertekad ini saatnya kami bersama bangkit. Kami mengerti setiap langkah yang kami lakukan, setiap pikiran yang kami lakukan tidak mudah dan hambatannya besar. Ada banyak langkah orang-orang yang selama ini melaksanakan kehendaknya dengan segala cara," tegas Thoriq.

"Bunda Indah diisukan tidak mempunyai kendaraan politik untuk maju dalam , dilecehkan tidak mempunyai rekom. Sedangkan saya diisukan mundur dalam konstelasi politik. Kami sekarang menjawab, semua itu tidak benar. Malam ini adalah fakta politik. Kami sakarang menjadi bagian dari masyarakat yang sejahtera. Saya sebagai kader PKB dan Bu Indah kader Gerindra bertekad bersama-sama dengan elemen masyarakat, kami siap melayani masyarakat," tekadnya.

Baca Juga: Puluhan Peternak dan Petani di Lumajang Pindah Haluan Dukungan dari Thoriq ke Bunda Indah

Indah Amperawati meminta dukungan penuh dari masyarakat Lumajang dalam melakukan perubahan besar untuk Lumajang hebat dan Bermartabat. "Kami mohon izin dukungan rakyat, mari berjuang bersama kami untuk kemenangan Lumajang," pungkasnya. (ron/dur)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO