NGAWI, BANGSAONLINE.com - Kecelakaan kembali terjadi di jalur Ngawi Solo tepatnya di Desa Banjarejo, Kec Kedunggalar yang dikenal dengan leter "S" pada Rabu (10/1) sekitar pukul 03.00 dini hari. Dari kecelakaan tunggal tersebut memang tidak ada korban jiwa namun terjadi kemacetan hingga 7 jam. Kemacetan mengular sampai 5 Km dari tempat kejadian.
Berawal dari truk tronton bernopol K-1493-QF yang dikemudikan Jefri Rifandi (22) warga Desa Tempurejo, Kec Tempurejo, Kab Magelang. Truk yang bermuatan potongan kayu sengon tersebut melaju dari arah Ngawi (timur) menuju ke Solo (barat).
Baca Juga: Cegah Kecelakaan, Satlantas Polres Ngawi Tingkatkan Patroli di Jalur Blackspot
Sewaktu truk tersebut sampai di TKP yang terkenal dengan tikungan tajam dan berkelok juga naik turun medannya, mendadak truk terguling dan menutup jalan. Tak ayal seluruh muatan kayu sengon tersebut tumpah berhamburan di jalan.
"Truk tronton yang melaju dari arah Ngawi menuju Solo mengalami ketidak imbangan muatan yang akhirnya terguling tidak ada korban jiwa dalam kejadian," jelas Kasat Lantas Polres Ngawi AKP Rukimin kepada BANGSAONLINE.com.
Karena posisi truk yang melintang di tengah jalan tersebut dan muatan berhamburan menjadikan sulitnya evakuasi hingga menimbulkan kemacetan. Dari warga setempat dan anggota Polisi Lalu lintas bersama sama menepikan kayu sengon yang berserakan tersebut.
Baca Juga: Bus Sugeng Rahayu Tabrak Avanza di Ngawi
"Kemacetan dikarenakan posisi truk yang melintang dan muatan yang berserakan menjadikan sulitnya evakuasi," tambah Ruki sapaan Kasat Lantas.
Akhirnya sekitar pukul 11.00 WIB lalu lintas jalur Ngawi Solo baru kembali normal setelah terjadi penumpukan selama 7 jam. (nal/ian)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News