SIDOARJO, BANGSAONLINE.com - Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Kabupaten Sidoarjo menyalurkan 30 ton beras zakat fitrah kepada ribuan warga dhuafa di halaman Pendopo Delta Wibawa, Rabu (13/6) sore kemarin.
Beras zakat yang dibagikan itu sudah dalam pak plastik. Setiap pak berisi tiga kilogram. Jika ditotal, semuanya ada sekitar 30 ton. Beras zakat yang dibagikan, merupakan zakat para PNS di lingkungan Pemkab Sidoarjo.
Baca Juga: Baznas Sidoarjo Berikan Bantuan untuk Penderita Cerebral Palsy
Beras zakat sebanyak itu dibagikan di Pendopo. Ada 5.000 kupon atau sekitar 15.000 kilogram. Kemudian yang tanpa kupon sebanyak 725 orang atau 2.175 kilogram.
"Juga dibagikan ke sekitar 278 lembaga yang ada di Sidoarjo. Totalnya sekitar 13.900 kilogram," cetus Bupati Sidoarjo H Saiful Ilah yang ikut membagi beras zakat fitrah, didampingi Ketua Baznas Sidoarjo, H Vino Rudi Muntiawan.
Selain itu, Baznas juga menggelar pengobatan gratis di empat desa. Yakni Desa Wonokupang dan Bakalan di Kecamatan Balongbendo; serta Desa Mulyosari dan Wonokasian di Kecamatan Wonoayu.
Baca Juga: Baznas Sidoarjo Gelar Makan Siang dan Pemeriksaan Kesehatan Gratis di Alun-Alun
"Serta ada juga pembagian bingkisan uang di empat desa. Masing-masing warga mendapat Rp 50.000," imbuh Vino Rudi Muntiawan.
Dijelaskannya, dana yang dipakai untuk pembagian zakat ini merupakan hasil pengumpulan dari sekitar 15.000 PNS di lingkungan Pemkab Sidoarjo. Di mana, gaji mereka dipotong setiap bulan untuk disisipkan sebagai zakat.
Ada yang dipotong Rp 50.000, ada yang Rp 100.000, Rp 200.000 hingga Rp 500.000. "Totalnya yang terkumpul sekitar Rp 2 miliar," jlentreh mantan Sekda Sidoarjo ini. (sta/rev)
Baca Juga: Baznas Sidoarjo Kurban 50 Kambing untuk Masyarakat Kurang Mampu dan Lokus Stunting
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News