SURABAYA, BANGSAONLINE.com - Berbagai inovasi pelayanan publik yang terus dikembangkan Pemerintah Provinsi Jawa Timur dibawah kepemimpinan Gubernur, Dr. H. Soekarwo mendapatkan apresiasi yang tinggi dari pemerintah pusat.
Apresiasi itu ditandai dengan keberhasilan Pakde Karwo, sapaan akrab Gubernur Jatim meraih dua penghargaan Top 99 Inovasi Pelayanan Publik Tingkat Nasional Tahun 2018 yang diserahkan langsung oleh Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (MenPAN RB), Syafruddin di Ballroom Shangrilla Hotel Surabaya, Rabu (19/9) malam.
Baca Juga: Pakde Karwo, Mantan Gubernur Jatim, Diperiksa KPK
Kedua penghargaan tersebut adalah untuk inovasi Kabinet Arabika (Kolaborasi Pembinaan ekonomi Terpadu Kopi Arabika) dari Dinas Perkebunan Jatim, dan inovasi SIMPADU-PMI (Sarana Inforasi dan Pelayanan Terpadu Pekerja Migran Indonesia) dari Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Jatim.
Dalam TOP 99 Inovasi Pelayanan Publik tahun ini, Pemprov Jatim berhasil menjadi yang terbaik dari 2.824 proposal inovasi yang masuk menjadi peserta kompetisi, baik dari kementerian, lembaga, provinsi, BUMN/BUMD lainnya.
Keberhasilan Pemprov Jatim juga diikuti 17 inovasi dari pemerintah kabupaten/kota di Jatim yang juga mendapat penghargaan, yakni Kota Surabaya (3 penghargaan), Kab. Lumajang (2 penghargaan), dan masing-masing 1 penghargaan yang diraih oleh Kab. Banyuwangi, Kab. Gresik, Kab. Lamongan, Kab. Madiun, Kab Malang, Kab Mojokerto, Kab. Nganjuk, Kab. Trenggalek, Kab Tulugagung, Kota Madiun, Kota Pasuruan, dan Kota Probolinggo.
Baca Juga: Kunjungi JIIPE, Gubernur Khofifah Bahas Kerja Sama Tenaga Kerja Terampil
Diterimanya penghargaan-penghargaan itu disambut bahagia dan penuh syukur oleh Pakde Karwo. Menurutnya, penghargaan tersebut merupakan buah kerja keras Pemprov Jatim yang terus melakukan inovasi demi meningkatkan kesejahteraan masyarakat, melalui pelayanan publik yang berkualitas sesuai yang dibutuhkan oleh masyarakat..
“Tugas pemerintah itu diatur oleh UU 23 Tahun 2014 yang mengamanatkan bahwa jalan menuju kesejahteraan rakyat adalah pelayanan publik dengan cara memberdayakan masyarakat. Karena itu, sebagian dari pelayanan publik di Jatim adalah pelayanan yang melibatkan masyarakat, atau citizen charter,” katanya.
Dalam sambutannya, MenPan RB, Syafruddin mengatakan, kompetisi inovasi pelayanan publik ini diadakan sejak Tahun 2014. Tujuannya untuk transfer pengetahuan dan pengalaman antar instansi disetiap daerah, dan mencari inovasi lokal dan bersifat instansional yang potensial untuk diterapkan secara nasional.
Baca Juga: Pakde Karwo Mangkir, KPK Bakal Panggil Ulang
“Karena itu, inovasi pelayanan publik dan pembentukan mall pelayanan publik harus terus digalakkan untuk mempercepat peningkatan kualitas pelayanan publik. Selamat kepada penerima penghargaan, semoga dapat menambah motivasi untuk memberikan pelayanan yang lebih baik kepada masyarakat,” pungkasnya.
Hadir dalam kesempatan ini, para Gubernur se-Indonesia, diantaranya, Gubernur Aceh, Gubernur Jateng, Gubernur Kalsel, Gubernur Riau, Gubernur Sulut, dan Gubernur Sulteng, hadir pula para walikota dan bupati se-Indoenesia, diantaranya walikota Surabaya, Bupati Gresik, Bupati Trenggalek, dan Bupati Sidoarjo. (ian/rev)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News