Sejumlah alat berat tampak sedang bekerja meninggikan tanggul.
SIDOARJO, BANGSAONLINE.com - Pusat Penanggulangan Lumpur Sidoarjo (PPLS) mempercepat proses peninggian tanggul penahanan lumpur yang ambles. Tepatnya di titik 67, di Desa Gempol Sari Kecamatan Tanggulangin Sidoarjo.
Percepatan proses peninggian tanggul yang ambles tersebut, karena PPLS khawatir segera turun hujan. Sebelumnya ditargetkan satu bulan selesai. Namun mengingat mendekati musim hujan proses peninggian tanggul yang ambles dipercepat.
Baca Juga: 5 Dari 11 Terdakwa Kasus Korupsi Lumpur Lapindo Sidoarjo Diminta Ganti Rugi, Kok Bisa?
"Alhamdulillah sebelum satu bulan peninggian tanggul akan selesai," kata Hengky Listria Adi Humas PPLS saat ditelepon lewat handphonenya, Selasa (16/10).
Hengky mengatakan, tanggul yang ambles tersebut sepanjang 100 meter dengan kedalaman sekitar 5 meter. Proses pelaksanaan peninggian setiap harinya sekitar 100 hingga 150 dumk truk yang menurunkan matrial sertu. Selain itu juga ada dua Excavator, satu unit doser, satu unit Vibro, serta Excaphonton.
"Selain peninggian menempatkan satu unit Excaphonton untuk mengalihkan alur semburan," tambah Hengky.
Baca Juga: Pegiat Kebencanaan ini Raih Gelar Doktor
Hengky menjelaskan, selain fokus ke tanggul yang ambles, pihak PPLS juga mengantisipasi genangan air hujan di ruas jalan raya Porong lama dengan membuat penampungan air di sisi barat jalan raya dan menyiapkan 11 pompa air yang di tempatkan extrn tol dan exit tol Porong serta titik 71.
"Untuk mencegah terjadinya genangan air hujan di jalan raya Porong lama PPLS. Menyiapkan 11 pompa, 4 pompa di extrn dan 4 pompa di exit tol Porong serta 3 pompa di titik 71 Desa Ketapang Tanggulangin, ini semua ready," pungkas hengky. (cat/ian)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Terkait
BANGSAONLINE VIDEO
