SIDOARJO, BANGSAONLINE.com - Satuan Reserse Kriminal (Satreskrim) Polresta Sidoarjo menggelar rekonstruksi pembunuhan yang menewasakan Junisah (37), warga Desa Jati Makmur RT 06 RW 02 Kecamatan Sogon, Brebes di sebuah kos kawasan Desa Kedungturi RT 08 RW 04, Kecamatan Taman, Sidoarjo, Rabu (21/11).
Ada 17 adegan yang diperagakan pelaku Sugiono (47), warga Bangunasri RT 09 RW 02, Kecamatan Barat, Magetan, yang tak lain adalah suaminya sendiri.
Baca Juga: Polisi Dalami Anak Bunuh Ibu di Sidoarjo
Saat pelaku dan beberapa saksi melakukan adegan rekontruksi tersebut, warga yang penasaran terkait kasus pembunuhan itu langsung berjubel memadati lokasi kejadian.
Kasat Reskrim Polresta Sidoarjo Kompol Muhammad Harris mengatakan, dalam rekontruksi ini ada 17 adegan yang diperagakan pelaku, mulai ketika pelaku cekcok dengan korban sampai pelaku kabur dan menuju ke Polsek Waru usai membunuh istri sirinya tersebut.
"Setelah kita amati bersama-sama ternyata ada 17 adegan dari cekcok dengan korban, melakukan penganiayaan, hingga korban tewas, sampai pelaku membawa pergi anak-anaknya," ucapnya, Rabu (21/11).
Baca Juga: Jenazah Perempuan Gegerkan Warga Waru, Diduga Tewas Dibunuh Anaknya
Dia menambahkan, pemicu pembunuhan tersebut karena pelaku kesal melihat istrinya selalu keluar malam dan emosi karena tidak lagi mengurusi keluarga atau anak-anak dari hasil nikah sirinya tersebut.
"Pelaku membunuhnya menggunakan martil atau palu, kemudian mencekik korban menggunakan tangan guna memastikan bahwa korban benar-benar meninggal. Setelah itu, pelaku menutupi korban dengan bantal," jlentrenya.
Baca Juga: Polresta Sidoarjo Amankan Pria Asal Sedati Bunuh Istrinya yang Selingkuh
Sementara itu, terkait nasib kedua anaknya yang berinisial GR dan BP dan masih berusia 6 dan 2 tahun, diserahkan kepada kedua keluarga pelaku maupun korban. "Yang satu diasuh oleh adik korban di Brebes, sedangkan yang satunya diasuh oleh kakak pelaku," ungkapnya.
Sementara itu, pelaku mengaku sempat menutupi korban dengan bantal, karena dia tidak ingin anak-anaknya melihat kondisi ibunya yang begitu mengenaskan. "Sebelum saya pergi bersama anak-anak, saya tutupi wajah istri saya dengan bantal," pungkasnya. (cat/rev)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News