Sampang Ngaku Kekurangan Dana Pengamanan Pemilu

Sampang Ngaku Kekurangan Dana Pengamanan Pemilu Sekda waktu rapat desk pemilu di aula pemkab Sampang. Foto: junaidi

SAMPANG(bangsaonline)-

Sekretaris daerah (Sekda) kabupaten Sampang Puthut budi Santoso menyatakan pemerintah kabupaten (pemkab) Sampang kekurangan anggaran Rp 100 juta lebih untuk biaya linmas di masing-masing KPPS. Hal ini diungkapkan saat rapat desk pemilu bersama 14 camat dan instansi terkait di aula pemkab kamis (20/03).
"Kekurangan anggaran pengamanan di masing-masing KPPS di kabupaten Sampang masih mau disampaikan ke Bupati dulu karena dengan honor Rp 100 ribu per linmas itu mencapai Rp 500 juta lebih," ujarnya di depan peserta rapat.
Dia juga menyatakan honor anggota PPS yang berada di masing-masing desa cukup besar antara Rp 300 ribu sampai Rp 400 ribu, padahal kinerjanya tidak begitu lama. Menurutnya kekuatan pemkab dalam anggaran tersebut sementara ini masih mampu kurang lebih Rp 300 juta lebih.
Sebelumnya ketua KPU kabupaten Sampang Abu Ahmad Dovier Syah ketika rapat koordinasi desk pemilu dengan beberapa instansi terkait juga menyatakan tidak mempunyai anggaran untuk keamanan pelaksanaan pemilu. Bahkan dia menyarankan Satpol PP mengajukannya ke bupati Sampang.
"Kami tidak mempunyai anggaran pengamanan dan hasil rapat agar Satpol PP mengajukan pada bupati Sampang," ujarnya.