H. Ahmad Nurhamim.
GRESIK, BANGSAONLINE.com - Badan Anggaran (Banggar) DPRD Gresik batal melakukan evaluasi terhadap realisasi capaian kegiatan dan serapan anggaran triwulan partama pada APBD 2019.
Menurut Ketua DPRD Gresik H. Ahmad Nurhamim, batalnya pelaksanaan evaluasi ini dikarenakan tim anggaran (Timang) Pemkab Gresik belum siap. "Hari ini (9/5) evaluasi realisasi APBD triwulan I batal. Pak Bupati, Sekda, Ketua Bappeda lagi ikut Musrenbang Nasional di Jakarta," ujar Nurhamim kepada BANGSAONLINE.com, Kamis (9/5).
Baca Juga: Belanja THL Kabupaten Gresik Capai Rp180 Miliar, Anha: Output dan Outcome Harus Jelas
Menurut Nurhamim, banyak persoalan yang sejatinya akan dipertanyakan soal kinerja organisasi perangkat daerah (OPD). Sebab, berdasarkan data yang masuk ke DPRD, capaian kinerja dan realisasi serapan APBD 2019 di masing-masing OPD banyak yang tak memenuhi target. "Makanya, akan kita tanya apa kendalanya," paparnya.
Belum maksimalnya serapan APBD ini diketahui setelah Banggar menggelar rapat dengan Timang untuk evaluasi triwulan penggunaan anggaran 2 bulan lalu. "Waktu itu kita tanyakan, (ternyata, red) serapan rata-rata di bawah 20 persen," ungkapnya.
Karena itu, tambah Nurhamim, pada evaluasi ini pihaknya ingin kembali menanyakan realisasi capaian APDB 2019. Termasuk, mempertanyakan progres pembayaran piutang 91 paket pekerjaan pada APBD 2018 di DPUTR yang belum terbayar dengan total Rp 27,9 miliar.
Baca Juga: Banggar DPRD Gresik Pastikan Target PAD 2024 Senilai Rp1,597 Triliun Tak Tercapai
"Hingga triwulan 1 lalu, hasil evaluasi tak lebih dari 25 paket yang terbayar dari 91 paket," pungkasnya. (hud/rev)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Terkait
BANGSAONLINE VIDEO
