SURABAYA, BANGSAONLINE.com - Aktor laga Hongkong, Chow Yun Fat, ternyata pernah mau bunuh diri karena putus cinta dengan kekasihnya, Idy Chan. Ini terungkap dari pengakuan Idy Chan saat menceritakan kisah asmaranya kepada China Times.
Chow Yun Fat-Idy Chan menjalin hubungan asmara sejak tahun 1978 tapi putus pada tahun 1983. Idy mengaku sering terlibat konflik dengan ibu Yun Fat. Chow Yun Fat sendiri dikenal sangat dekat dengan ibunya.
Baca Juga: Inul Daratista Rayakan Ultah Anak Selama 3 Hari Berturut-turut, Undang Adella hingga New Monata
(Akting Chow Yun Fat dalam film The Killer (1989). foto: duniaku.net )
Chow Yun Fat akhirnya menikah dengan aktris Candice Yu. Namun kemudian ia bercerai dan menikah lagi dengan putri konglomerat Singapura, Jasmine Tan, tahun 1987. Sedang Idy menikah dengan pebisnis Peter Chan pada 1984.
Baca Juga: Khofifah Kader Ideologis Gus Dur, Loyalitas tanpa Batas
Idy menyadari bahwa sukses Chow Yun Fat tak lepas dari sosok Jasmine Tan, istrinya. "Jika aku masih bersama dengannya, dia tidak akan jadi seperti sosoknya hari ini," katanya.
(Chow Yun Fat bersama istrinya, Jasmine Tan. foto: news.sky.com)
Baca Juga: Kenapa Gaya Jalan Khofifah sangat Cepat? Ini kata Pakar Bahasa Tubuh
Yang menarik, meski aktor kesohor ini memiliki harta triliunan rupiah, tapi kehidupan sehari-harinya jauh dari glamour. Ia hidup sederhana bak orang zuhud baik dalam berpakaian maupun makanan. Ia misalnya terbiasa makan di warung pinggir jalan. Padahal umumnya aktor papan atas selalu menjaga performance. Makan di restoran mewah dan memakai pakaian berharga ratusan juta bahkan miliaran. Chow Yun Fat justru memakai setelan T-shirt seharga Rp 176.000 (HKD 98). Begitu juga sandalnya, seharga Rp 27.000.
(Chow Yun Fat. foto: Phoenix Pictures/okezone.com)
Baca Juga: Rating Film The Dune: Part Two, Mulai dari IMDb, Rotten Tomatoes, dan Metacritic
“Kita kan tidak mengenakan busana agar orang-orang bisa menilai kita, tapi kita mengenakan pakaian untuk membuat diri kita merasa nyaman,” ungkap Chow Yun Fat, dikutip Worldofbuzz, Kamis (25/4/2019).
Ia berprinsip bahwa pakaian bukan untuk dipamerkan. “Pakaian bukan alat pamer. Semua akan terlihat bagus kalau seseorang nyaman mengenakannya," ujar Chow Yun Fat.
Ia juga jarang naik mobil pribadi, sebaliknya lebih banyak naik angkutan umum. Ia biasa berada bus di halte bus atau stasiun kereta api.
Baca Juga: 5 Film Detektif Terbaik yang Wajib Ditonton
Begitu juga dalam komunikasi. Ia pakai HP jadul bermerk Nokia selama 17 tahun. Jasmine, istrinya, menuturkan Chow Yun Fat baru mau ganti HP setelah ponsel lamanya itu rusak.
Ia juga tidak konsumtif dan boros. Tiap bulan bersama istrinya ia hanya menghabiskan uang belanja Rp 1.5 juta (HKD 800). Yang menakjubkan, seperti dikutip Oriental Daily, ia malah berniat menyumbangkan seluruh hartanya yang berjumlah Rp 10 triliun untuk kemanusiaan begitu ia meninggal dunia.
"Kamu tak bisa membawa uang di rekeningmu setelah kamu mati... Saat kamu pergi nanti, kamu harus memberikannya kepada yang lain untuk digunakan," tutur Chow Yun Fat saat berada di Munhwa Broadcasting Corporation di Korea Selatan.
Baca Juga: Sinden Gaib: Pesan Moral di Balik Kisah Seram
Hebatnya, istrinya, Jasmine Tan yang hingga kini belum punya anak mendukung penuh keputusan suaminya itu.
Lalu berapa kekayaan Chow Yun Fat? Ia pernah masuk peringkat ke-24 Aktor Termahal Dunia versi Forbes pada 2015. Kekayannya mencapai Rp 14,33 Triliun (USD 982 juta).
Kini kehidupan sederhana Chow Yun Fat ini terus menjadi perbincangan khalayak dunia. Banyak orang mengorek masa lalu aktor bertampang kharismatik ini.
Baca Juga: Tayang Perdana di Mojokerto, Film "Sinden Gaib" Diserbu Penonton
Chow Yun Fat lahir di Pulau Lamma, Hong Kong, 18 Mei 1955. Berarti sekarang ia umur 64 tahun. Ia lahir dari keluarga serba kekurangan. Ayahnya kerja di kilang minyak lepas pantai, ibunya bekerja sebagai pembersih rumah. Saat kecil ia tinggal di rumah tak berlistrik dan sempat bekerja sebagai pengantar surat hingga office boy.
“Saking miskinnya, aku sudah cukup bahagia apabila ada makanan yang bisa kami makan setiap harinya. Aku bahkan merasa cukup hanya dengan memakan ubi dan sayuran,” kata Chow Yun Fat sembari mengatakan, “Tapi aku akan lebih bahagia ketika Tahun Baru ada ayam dan daging-dagingan.” (tim)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News