Marzuki saat menyampaikan materi.
LAMONGAN, BANGSAONLINE.com - Ikatan Guru Indonesia (IGI) Kabupaten Lamongan menggelar workshop penulisan tentang soal High Order Thinking Skill (HOTS) selama dua hari, 21 dan 28 Juli di Aula Fakultas Hukum Unisla Lamongan.
Workshop yang diikuti 165 guru di Lamongan tersebut dibuka Kepala Cabang Dinas Pendidikan Wilayah Lamongan, Sri Yuliasih, Ahad (21/7).
Baca Juga: Tingkatkan Mutu Pendidikan, Dispendik Lamongan Gelar Sarasehan Pembiayaan Pendidikan
Sri Yuliasih dalam sambutannya mengatakan, dalam proses pembelajaran, seorang guru harus menguasai IT supaya tidak ketinggalan zaman. "Kegiatan ini harus diperhatikan dengan serius, agar dapat ilmu untuk disampaikan kepada muridnya, jangan hanya mencari sertifikat saja," imbaunya.
Sementara, Marzuki S.Pd., M.Pd., salah satu narasumber menyampaikan materi tentang soal HOTS dan materi tentang Aplikasi Ispring.
"Saya berharap peserta workshop ini menjadi guru yang aktif, kreatif, menyenangkan, dan nantinya dapat menjawab tantangan menjadi guru abad 21," ujarnya.
Baca Juga: Tingkatkan Mutu Pendidikan, Kemenag Lamongan Teken MoU dengan BAN-PDM Provinsi Jawa Timur
"Kalau guru menyenangkan dalam menyampaikan materi, tidak membosankan dan kreatif dalam membuat soal penalaran, maka daya nalar anak didik akan berkembang dengan sendirinya dan otomatis akan mernjadi guru yang dicintai muridnya," ujarnya.
Yuniar Eva Rahmana, salah satu peserta yang juga guru SMP Negeri Deket Lamongan mengaku baru mengikuti kegiatan penulisan soal HOTS. Ia menilai workshop ini banyak manfaatnya. "Kegiatan ini banyak memberikan manfaat, karena kita lebih cerdas memberikan soal kepada siswa yang tidak hanya pilihan AB, tetapi lebih ke penalaran bepikir," pungkasnya. (qom/rev)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Terkait
BANGSAONLINE VIDEO
