BangsaOnline-Pedangdut Julia Perez
alias Jupe menyampaikan harapannya kepada Presiden Joko Widodo dan
Mentri Kesehatan, Nila Djuwita Moelek untuk menyediakan vaksin
pencegahan kanker serviks secara cuma-cuma. Sebagai penderita kanker
serviks, Jupe menganggap hal itu sangat perlu.
“Berharap sama Pak
Jokowi dan Mentri Kesehatan yang baru, perempuan Indonesia diberikan
suntikan vaksin kanker serviks. Mahal harganya, saya sih berharap gratis
buat orang yang tidak mampu,” katanya saat diwawancara di Studio MNC
TV, Jakarta, Kamis 11 Desember 2014.
Jupe mengaku minim pengetahuan mengenai hal ini. Ia baru sadar setelah menderita kanker serviks. Ia menyarankan untuk wanita yang telah melakukan hubungan badan segera periksa secara rutin.
“Andai saya tahu hal itu dari dulu. Jadi buat wanita yang sudah menikah dan berhubungan badan periksa dirinya secara rutin, itu penting banget,” ucapnya.
Meski
berat, Jupe bertekad tidak akan menyerah menjalani segala pengobatan.
Ia ingin menunjukkan kepada yang lain divonis kanker bukan berarti harus
menyerah.
“Pokoknya saya akan terus berjuang. Saya harap saya perempuan Indonesia terakhir yang kena penyakit ini,” katanya.
Baca Juga: Dukung Swasembada Pangan, Menteri ATR/BPN: Butuh Tata Kelola Pertanahan yang Baik
Perihal penyebab kanker serviks atau kanker mulut rahim, dijelaskan Bidanku.com, adalah Human papilloma Virus (HPV). Sedangkan, penyebab banyak kematian
pada kaum wanita adalah virus HPV tipe 16 dan 18.
Virus ini sangat mudah berpindah dan menyebar. Tidak hanya melalui
cairan, tapi juga bisa berpindah melalui sentuhan kulit. Selain itu,
penggunaan WC umum yang sudah terkena virus HPV, dapat menjangkiti
seseorang yang menggunakannya jika tidak membersihkan dengan baik.
Selain itu, kebiasaan hidup yang kurang baik juga bisa menyebabkan
terjangkitnya kanker serviks ini. Seperti kebiasaan merokok, kurangnya
asupan vitamin terutama vitamin c dan vitamin e, serta kurangnya asupan
asam folat.
Kebiasaan buruk lainnya yang dapat menyebabkan kanker serviks adalah
seringnya melakukan hubungan intim dengan berganti pasangan atau seks bebas, melakukan
hubungan intim dengan pria yang sering berganti pasangan, dan melakukan
hubungan intim pada usia dini (melakukan hubungan intim pada usia kurang
dari 16 tahun dapat meningkatkan dua kali risiko terkena kanker
serviks).
Faktor lain penyebab kanker serviks adalah adanya keturunan kanker,
penggunaan pil KB dalam jangka waktu yang sangat lama, dan terlalu
sering melahirkan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News