BOJONEGORO, BANGSAONLINE.com - Heavy Inland Transport (HIT) Selexol #2 malam tadi sudah lepas wilayah Babat, Lamongan. Selexol atau tabung baja berbobot 57 ton dan panjang 33 meter ini kini sedang parkir di Jembatan Timbang Desa Sraturejo, Kecamatan Baureno, Bojonegoro.
Kedatangan alat berat yang ketiga ini memancing para pedagang makanan dan minuman ringan berdatangan. Hingga Kamis (09/01/20) siang, terhitung sudah ada 12 pedagang es, pentol, dan makanan ringan lainnya yang membuka lapak.
Baca Juga: Unugiri Bojonegoro Dukung Pertamina Tingkatkan Ketahanan Energi Nasional
Mereka sengaja berdagang di tempat parkir multi axle truck pengangkut Selexol. Sebab, banyak masyarakat di sekitar Kecamatan Baureno, Kanor, Sumberjo, Kepohbaru berbondong-bondong melihat alat berat yang sedang parkir.
Pantauan BANGSAONLINE.com, belum banyak masyarakat yang datang menyaksikan alat berat tersebut. Hanya ada satu dua orang datang bergantian bersama anak-anaknya.
Baca Juga: Tahun 2022, Pasokan Gas di Jatim Diproyeksikan Melebihi Permintaan
"Nanti sore pasti ramai, karena siang ini anak-anak kecil masih pada sekolah. Selain itu juga cuacanya panas," ujar salah satu pedagang pentol, Yono.
Dua multi axle truck sebelumnya yang parkir di Jembatan Timbang Baureno juga menjadi wisata dadakan. Ratusan orang datang dan menyaksikan hingga malam hari. Bahkan suasananya seperti pasar malam. "Ya, semoga nanti sore ramai," ucapnya.
Baca Juga: Lulus PEM Akamigas, 108 Putra-putri Terbaik Bojonegoro Siap Kerja di Lapangan Gas J-TB
Site Manager PT Rekayasa Industri (Rekind) Zainal Arifin mengatakan, nanti malam multi axle truck pengangkut Selexol akan melanjutkan perjalanan menuju wilayah Kalitidu, dan akan parkir di depan salah satu rumah makan.
"Setelah itu besoknya baru menuju Lapangan Gas J-TB di Kecamatan Ngasem," jelasnya. (nur/rev)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News