KOTA KEDIRI, BANGSAONLINE.com - Wali Kota Kediri Abdullah Abu Bakar, Rabu pagi (22/1) membuka secara langsung kegiatan Musyawarah Daerah (Musda) DPD Lembaga Dakwah Islam Indonesia (LDII) Kota Kediri yang ke VI di Pondok Pesantren Wali Barokah.
Dalam sambutannya, wali kota yang akrab disapa Mas Abu ini menyampaikan data Indeks Pembangunan Manusia (IPM) Kota Kediri yang meningkat, salah satunya berkat hadirnya banyak pondok pesantren di Kota Kediri, tidak terkecuali Ponpes LDII Wali Barokah.
Baca Juga: Tingkat Inflasi Kota Kediri Duduki Urutan Terendah Kedua se-Jatim di Akhir Tahun 2024
"Kalau saya lihat dari data, di Kota Kediri ini banyak sekali pondok, termasuk pondok LDII ini menyumbang indeks pembangunan manusia. Begitu juga pondok lain, gereja, dan yang lainnya juga," kata Mas Abu.
Ia melihat selama ini LDII juga sudah memberikan dampak yang positif untuk Kota Kediri, khususnya di bidang pendidikan, ekonomi, kesehatan, dan sumber daya energi terbarukan.
"Ini saya harap bisa menjadi contoh untuk yang lainnya. Saya dengar di sini juga banyak UMKM-UMKM-nya di LDII. Ini adalah hal yang sangat positif yang harus kita dorong bersama-sama," ujarnya.
Baca Juga: Ponpes Wali Barokah Kediri Gelar Upacara Bendera HUT ke-79 RI, LDII Yakin Mampu Bantu Pemerintah
Menurut Mas Abu, kolaborasi baik yang selama ini telah dilakukan antara Pemerintah Kota Kediri dengan LDII. Ia berharap ke depan bisa semakin baik lagi.
"Seperti halnya apa yang disampaikan Bapak Presiden Republik Indonesia Joko Widodo yang selalu mengingatkan kepala daerah untuk selalu berkolaborasi dengan seluruh masyarakat dari berbagai kalangan," ungkapnya.
Lebih lanjut, Mas Abu berharap kehadiran LDII di Kota Kediri dan di Indonesia bisa membantu pemerintah dalam segala bidang.
Baca Juga: Wali Kota Kediri Buka Expo Creativepreneur Wali Barokah 2023
"Oleh karena itu, saya berdo'a semoga ini (Musda DPD LDII Kota Kediri ke VI) semua lancar dan kolaborasinya semakin asyik lagi. Kalau semakin baik kan sudah biasa, kalau semakin asyik ya semakin baik semakin kuat dan semakin lebih lagi," jelasnya.
Hadir dalam Musda LDII tersebut, Forkopimda Plus Kota Kediri, Kepala Bulog Kediri, DPW LDII Jawa Timur, Ketua Pondok Pesantren LDII Walibarokah beserta pengurus, Tokoh Agama dan Tokoh Masyarakat, 260 orang peserta Musda dari pengurus pimpinan cabang, pimpinan anak cabang dan peninjau LDII. (kdr1/ian)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News