BLITAR, BANGSAONLINE.com - DPD PDIP Jawa Timur mengusulkan nama incumbent untuk maju kembali dalam Pilkada Kabupaten dan Kota Blitar 2020. Mereka adalah pasangan Bupati dan Wakil Bupati Blitar Rijanto-Marhaenis Urip Widodo untuk Pilbup. Serta Plt. Wali Kota Blitar Santoso untuk Pilwali.
Usulan ini telah disampaikan kepada DPP pusat untuk mendapatkan rekomendasi sebagai calon kepala daerah pada Pilkada serentak 23 September 2020.
Baca Juga: Dukungan Para Pekerja MPS Brondong Lamongan untuk Menangkan Khofifah di Pilgub Jatim 2024
"Kemarin saya dimintai pertanggung jawaban dalam rapat koordinasi. Kita akan menghadapi Pilkada serentak, dan saya sebagai ketua DPD diminta untuk melakukan pemetaan. Kami nggak mau hilang di Blitar baik kota atau kabupaten. Karena Blitar mempunyai historis yang luar biasa, bagi PDIP khususnya, dan kaum nasionalis pada umumnya," ungkap Ketua DPD PDIP Jawa Timur, Kusnadi saat menghadiri acara Gerakan Menanam Pohon di Dusun Kalidahu Desa Ngeni Kecamatan Wontirto, Minggu (2/2/2020).
Menurut Kusnadi, di Kabupaten Blitar tidak ada pilihan lain selain pasangan Rijanto-Marhaenis yang kini masih menjabat sebagai Bupati dan Wakil Bupati. Semetara di Kota Blitar pihaknya mengaku telah mengusulkan Plt Wali Kota Blitar Santoso meski diakuinya ada figur lain.
"Kita akan melakukan mixing dengan parpol lain. Ada figur lain iya, tapi kalau bisa saya katakan pilihan itu melihat banyak faktor, termasuk pengalaman. Walaupun asalnya dari birokrasi, kita berharap ke depan Pak Santoso akan meneruskan kebijakan untuk lima tahun ke depan," imbuhnya.
Baca Juga: Blusukan di Pasar Sidoharjo Lamongan, Khofifah akan Tutup Kampanye di Jatim Expo
Lebih lanjut Kusnadi mengatakan, bulan Maret ini ditargetkan DPP PDIP sudah menerbitkan rekomendasi kepada para bakal calon kepala daerah. "Untuk rekomendasi sudah ada target bulan Maret akan terbit," pungkasnya. (ina/rev)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News