Ketakutan Coronavirus, Semua Orang Borong Tisu Toilet

BANGSAONLINE.com - Fakta di beberapa negara, banyak sekolah dan pekerjaan dlliburkan karena merebaknya coronavirus. Ini menyebabkan warga pun berduyun-duyun melakukan aksi borong. Bukan hanya bahan makanan instan, termasuk tisu toilet termasuk bahan yang dicari.

Kini tisu toilet telah langka di Australia. Kata ahli, kepanikan terhadap coronavirus telah berlebihan. Aksi borong di berbagai supermarket telah terjadi. Supermarket raksasa Woolworths di Leichhardt, Sydney, dan hampir semua pusat belanjaan kehabisan stok tisu toilet.

Raksasa supermarket Woolworths akan mulai menjatah kertas toilet karena kepanikan coronavirus membuat banyak rak toko kosong. Pada hari Rabu siang ini, manajemen Woolworths terpaksa membuat aturan, pelanggan hanya dijatah membeli 4 gulung tisu toilet.

"Ini akan membantu menjaga stok. Meski pabrik telah berupaya memaksimalkan produksi dan secepatnya melakukan pengiriman, tapi permintaan jauh lebih tinggi, sehingga tetap saja kewalahan," kata perusahaan itu dalam sebuah pernyataan.

Perusahaan tisu toilet daur ulang Australia Who Gives Crap mengumumkan kehabisan stok. "Kami juga ingin mengakui bahwa ini adalah masa-masa yang gila," kata perusahaan itu dalam sebuah pernyataan yang juga mendorong para pelanggannya untuk tetap tenang.

“Jika Anda memiliki gulungan cadangan, lihat apakah tetangga Anda memerlukannya. Karena kami telah kehabisan stok,” kata Kepala Eksekutif perusahaan Simon Griffiths menge-Tweet bahwa penjualan telah meningkat delapan kali.

Woolworths mengatakan perusahaan itu sedang berusaha untuk memasok kembali persediaan dengan makanan tahan lama, juga dalam permintaan tinggi.

Fenomena ini menjadi viral dengan #toiletpaper di Twitter Australia. Banyak terupload rak-rak kosong di supermarket .

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News