TRENGGALEK, BANGSAONLINE.com - Dua warga Trenggalek yang sebelumnya masuk dalam data Orang Dalam Pemantauan (ODP), dipastikan negatif Covid-19.
Pernyataan ini disampaikan oleh Saeroni Plt. Kepala Dinas Kesehatan Trenggalek, menanggapi adanya informasi bahwa dua orang warga Trenggalek masuk kategori ODP berdasarkan data dari Dinkes Provinsi Jatim.
Baca Juga: Dinas Kelautan Dan Perikanan Trenggalek Raih Juara Umum LMSI Tingkat Provinsi Jatim
"Jadi ODP itu kita mendapatkan evaluasi dari Dinas Kesehatan Provinsi, di Trenggalek ini ada dua. Kemudian satu itu dicek laborat, hasilnya negatif. Kemudian untuk satunya lagi itu tidak dilakukan cek, tetapi sudah dinyatakan sembuh. Jadi kesimpulannya yang ODP itu kesemuanya sembuh," kata Saeroni di ruang kerjanya, Selasa (17/3).
Dikatakan oleh Saeroni, kedua warga Trenggalek tersebut sebelumnya pernah bekerja di luar negeri, namun ia tidak bisa menjelaskan secara pasti dari negara mana kedua orang tersebut.
Ia hanya memastikan bahwa kedua warga Trenggalek itu memang pernah bekerja pada negara yang terpapar virus Corona.
Baca Juga: Info BMKG: Selasa Dini Hari ini, Trenggalek Diguncang Gempa Magnitudo 5,4
Ditanya dari kecamatan mana kedua ODP tersebut, Saeroni enggan mengungkapkan.
Selain dua ODP tersebut, Saeroni juga mendapat informasi dari Dinas Kesehatan Provinsi bahwa jumlah Orang Dalam Risiko (ODR) Covid-19 di Kabupaten Trenggalek total seluruhnya 107 orang.
"Sampai dengan saat ini per tanggal 15 kemarin, kami menerima feedback dari Dinas Kesehatan Provinsi bahwa jumlah ODR-nya 107 dan itu kita pantau selama dua Minggu. Apabila dua minggu tidak ada gejala yang mengarah ke sesak napas, panas, batuk, pilek, itu kita nyatakan sembuh," terangnya. (man/rev)
Baca Juga: Tingkatkan Kesejahteraan Masyarakat, Wabup Trenggalek Buka TMMD Ke-120
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News