TRENGGALEK, BANGSAONLINE.com - Dalam rangka memperingati Hari Jadi PMI (Palang Merah Indonesia) ke-75, PMI Kabupaten Trenggalek menggelar serangkaian kegiatan dengan tema Solidaritas Untuk Kemanusiaan yang dipusatkan di Kantor PMI Trenggalek, Jalan dr. Soetomo Trenggalek, Minggu (20/9/2020).
Ketua PMI Kabupaten Trenggalek, Dr. Ir. Mulyadi W.R. M.M.T., menyampaikan bahwa dengan tema tersebut, diharapkan agar seluruh komponen bangsa dan pemangku kepentingan dapat bersama-sama bergandengan tangan mengatasi berbagai persoalan kemanusiaan yang begitu hebat.
Baca Juga: PMI Kabupaten Pasuruan Salurkan Bantuan ke Desa Terdampak Kekeringan di Kecamatan Winongan
Termasuk bencana dunia, yakni pandemi Covid-19. Bencana ini, kata Mulyadi, berdampak pada kehidupan masyarakat utamanya bidang sosial dan ekonomi.
"PMI telah melakukan tugas dan fungsinya secara optimal dalam membantu masyarakat mulai dari pencegahan, edukasi, sampai dengan penanganan Covid-19. Oleh karena itu, saya berharap PMI harus hadir apabila ada kesulitan dan bencana di masyarakat," kata Mulyadi di hadapan Pengurus PMI Kecamatan, Staf PMI ,dan seluruh Relawan PMI Kabupaten Trenggalek.
Dalam kesempatan ini, Mulyadi juga membeberkan agenda kegiatan yang digelar oleh PMI Kabupaten Trenggalek dalam memperingati Hari Jadi PMI ke-75. Yakni terdiri dari upacara bendera, sosialisasi PMI pada masyarakat, sekaligus bagi-bagi 3.000 masker kepada masyarakat Trenggalek dengan menggunakan sepeda ontel.
Baca Juga: Serahkan Penghargaan ke 590 Orang Pendonor Sukarela, Pj. Gubernur Adhy: Stok Darah di Jatim Stabil
"Harapan kami setelah masyarakat kita beri masker, mereka bisa memakai. Karena apa? Itu untuk kesehatan diri sendiri, kesehatan lingkungan, kesehatan keluarga, dan kesehatan masyarakat," ujar Bupati Trenggalek periode 2000-2005 dan 2010-2015 itu.
Dia juga menambahkan, kegiatan yang digelar oleh PMI Kabupaten Trenggalek saat ini merupakan bentuk penerapan dari Inpres 06 Tahun 2020 tentang Penegakan Disiplin Protokol Kesehatan Wilayah di Masa Pandemi Covid-19.
"Jadi apa yang kita lakukan ini dalam rangka membantu pemerintah dalam mengatasi kesehatan," ujarnya. (man/zar)
Baca Juga: Pendonor Darah 75 Kali di Kota Probolinggo Terima Penghargaan dari Pj Gubernur Jawa Timur
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News