Bupati Tuban, H. Fathul Huda. (foto: ist)
TUBAN, BANGSAONLINE.com - Meski sudah berstatus sebagai zona kuning tingkat penyebaran Covid-19, Bupati Tuban H. Fathul Huda tetap mengingatkan masyarakat agar selalu mematuhi protokol kesehatan (prokes).
"Saat ini Tuban sudah zona kuning, tetapi saya minta masyarakat tetap mematuhi protokol kesehatan Covid-19," ujar Bupati Tuban, H. Fathul Huda saat ditemui di ruang kerjanya, Rabu (21/10/2020).
Baca Juga: Diskopumdag Tuban Fasilitasi 80 UMKM untuk Bermitra dengan Toko Ritel Modern
Kata dia, Tuban menjadi zona kuning karena tingkat penularan dan kematian akibat Covid-19 tergolong rendah. Oleh sebab itu, target ke depan Kabupaten Tuban menjadi zona hijau. Target tersebut dapat berhasil asalkan seluruh masyarakat selalu mematuhi protokol kesehatan.
"Sembari menunggu vaksin yang dikeluarkan pemerintah pusat, sebaiknya kita tetap menggunakan protokol kesehatan secara ketat," paparnya.
Bupati Huda menjelaskan, langkah 3M perlu digalakkan oleh warga Tuban, mulai mencuci tangan pakai sabun, menjaga jarak, dan menggunakan masker. Upaya tersebut sangat penting karena sikap disiplin bagian dari vaksin mencegah corona.
Baca Juga: 40 UMKM Binaan Pemkab Tuban Siap Ekspor Produk ke Luar Negeri
"Semoga pada saat Hari Jadi Tuban besok, Tuban menjadi zona hijau," harapnya.
Sementara itu, data terbaru, Rabu (21/10/2020), tingkat penyebaran Covid-19 untuk konfirmasi baru sebanyak 7 orang. Sedangkan total secara kumulatif pasien terkonfirmasi sebanyak 599 orang. Rinciannya, konfirmasi sembuh 479 orang, meninggal 70 orang, dan 50 orang masih mendapatkan perawatan.
"Di RSUD Koesma ada 8 orang, RSUD Bojonegoro 6 orang, RSNU 1 orang, RS Medika 1 orang, RS Aisyiyah 2 orang, RSML 1 orang, RS dr. Soetomo 2 orang, di rumah isolasi 4 orang, dan di rumah pribadi ada 23 orang," beber Bupati Huda. (wan/zar)
Baca Juga: Dispendik Tuban Gelar Student Festival Week 2024
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Terkait
BANGSAONLINE VIDEO
