MOJOKERTO, BANGSAONLINE.com - Minimnya stok darah di kantor Palang Merah Indonesia (PMI) Mojokerto menggugah keprihatinan sejumlah elemen masyarakat. Ratusan anggota Persaudaraan Setia Hati Winongo (PSHW) Tunas Muda Pusat Madiun Cabang Mojokerto bergerak mendonorkan darahnya di kantor PMI, Sabtu (9/1).
Karena dilaksanakan di tengah pandemi, donor darah PSHW Mojokerto ini tetap mengedepankan protokol kesehatan. Sebelum melaksanakan donor, peserta diperiksa suhu tubuh terlebih dahulu.
Baca Juga: Peringati Hantaru 2024, Kantor ATR/BPN Tuban Gelar Donor Darah
Peserta juga diarahkan untuk cuci tangan dan wajib mengenakan masker. Untuk menjaga lokasi terbebas dari kerumunan, panitia mengatur jadwal partisipan dari internal secara berurutan.
Ketua PSHW Cabang Mojokerto, Rudi Hartanto menerangkan, donor darah ini akan menjadi agenda rutin PSHW. Setiap tiga bulan mereka berkomitmen akan melakukan donor darah.
"Kegiatan seperti ini akan terus kita lakukan rutin tiga bulanan. Ini kita tradisikan karena untuk membantu sesama juga bisa menyehatkan tubuh kita," jelas Rudi.
Baca Juga: Peringati Hantaru Ke-64, BPN Jombang Gelar Donor Darah
Rudi yang juga anggota TNI ini menjelaskan, kegiatan ini juga salah satu upaya dari perguruannya dalam membantu negara untuk memenuhi stok darah yang kabarnya menipis. Seperti diketahui, sejak pandemi Covid-19 stok darah menurun sampai 50%.
Sementara itu, Bandi sesepuh PSHW Mojokerto di sela kegiatan donor darah mengatakan bahwa kegiatan ini merupakan kali kedua yang dilaksanakan sejak pandemi.
Seiring dengan meningkatnya jumlah pasien Covid-19 di Indonesia, kebutuhan stok darah juga semakin meningkat. Sampai saat ini PMI mengakui bahwa stok darah mulai membaik, namun belum 100% normal. Hal ini menjadi pemantik semangat kepedulian PSHW Mojokerto untuk tetap melaksanakan agenda rutin Donor Darah untuk membantu meningkatkan stock darah di PMI. (yep/ns)
Baca Juga: DWP BPBD Jatim dan Berbagai Komunitas Relawan Kebencanaan Gelar Aksi Donor Darah
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News