LAMONGAN, BANGSAONLINE.com - Pelaksanaan ibadah haji tahun ini masih belum ada kepastian. Hal itu karena kondisi pandemi Covid-19 yang hingga kini belum reda. Hal ini disampaikan Plt. Kepala Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Lamongan, H. Sunhaji.
"Penyelenggaraan ibadah haji tahun ini belum ada kepastian, tetapi kami (Kemenag) selaku penyelenggara tetap siap. Karena tahun 2020 sudah ada 1.660 Calon Jemaah Haji (CJH) yang tertunda keberangkatannya," ujarnya saat dikonfirmasi BANGSAONLINE.com di kantornya, Rabu (20/1) siang.
Baca Juga: 179 Penyuluh Agama Islam di Lamongan Ikuti CAT
Dijelaskan Sunhaji, semua rangkaian perjalanan ibadah haji tidak terlepas dari kebijakan Pemerintah Indonesia dan kebijakan Pemerintah Arab Saudi.
"Kebijakan Pemerintah Indonesia dalam hal ini Kementerian Agama tidak bisa dilepaskan dengan kebijakan Pemerintah Arab Saudi," ujarnya.
Menurut Sunhaji, dalam kondisi pandemi Covid-19 yang tak kunjung membaik ini, Kemenag Lamongan belum bisa memastikan apakah penyelenggaraan Ibadah Haji 2021 bisa dilaksanakan.
Baca Juga: Kemenag Lamongan dan Kejaksaan Teken Kerja Sama Bidang Hukum Perdata
Namun demikian, tambah Sunhaji, bukan tidak mungkin Pemerintah Arab Saudi akan membuka penyelenggaraan ibadah haji dengan kuota tertentu.
"Dalam kondisi demikian, bisa saja Pemerintah Arab Saudi menyelenggarakan ibadah haji denga kuota tertentu seperti halnya pelaksanaan ibadah umroh," pungkasnya. (qom/ian)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News