TUBAN, BANGSAONLINE.com - Komitmen Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Tuban dalam mengatasi penyembuhan pasien Covid-19 terus dimaksimalkan. Upaya tersebut antara lain diwujudkan melalui pencanangan donor Plasma Konvalesen (PK).
Kamis (28/1) siang, Kepala Unit Donor Darah (UDD) PMI Kabupaten Tuban, dr Didik Suharsoyo bersilaturahim ke Kapolres Tuban, AKBP Ruruh Wicaksono, bertujuan meminta Polri agar turut membantu memenuhi kebutuhan Plasma Konvalesen (PK) di Tuban.
Baca Juga: Satreskrim Polres Tuban Tangkap Pelaku Pencurian Iphone, Ternyata Masih di Bawah Umur
"Pertemuan tadi dalam rangka pencanangan donor Plasma Konvalesen (PK)," ujar dr Didik. Sebab, saat ini PMI masih belum mampu memenuhi kebutuhan, sehingga pasien harus antre dulu menunggu ketersediaan plasma konvalesen.
"Semoga kedatangan kami ke sini bisa meningkatkan jumlah pendonor konvalesen," harapnya.
Sementara itu, AKBP Ruruh Wicaksono menyatakan siap membantu PMI dalam memenuhi kebutuhan plasma konvalesen. Ia mengatakan akan memerintahkan anggota polres yang pernah terkena Covid-19, agar donor darah plasma konvalesen.
Baca Juga: Keluarga Korban Laka Tambang di Tuban Tak Menuntut dan Terima Santunan
Ia tak menampik sulitnya mencari pendonor plasma konvalesen, karena persyaratannya sangat detail. "Kalau tidak memenuhi persyaratan ya terkadang tidak bisa didonor plasma, meski orang itu pernah terpapar Covid-19," terangnya.
AKBP Ruruh berharap, seluruh instansi dan masyarakat mendukung upaya ini. Selain vaksin untuk pencegahan, plasma konvalesen dinilai bisa membantu percepatan penyembuhan. Terutama, terhadap pasien Covid-19 yang akut.
"Untuk anggota Polri tetap akan donor, ya tapi nanti tetap di-screening sama PMI. Saya sarankan begitu, kalau bisa memenuhi lebih baik dan bisa membantu kepada yang membutuhkan," bebernya.
Baca Juga: Kasus Perusakan Pagar Rumah di Widang, Kuasa Hukum Korban: Polisi Jangan Kambing Hitamkan Pemborong
Diketahui, sesuai data per-27 Januari 2021, jumlah stok pendonor plasma konvalesen di UDD PMI Kabupaten Tuban sebanyak 2 kantong dengan jenis golongan darah B. Lalu total pasien terlayani sebanyak 29 kantong dan total pasien belum terlayani sebanyak 3 kantong.
Secara keseluruhan, total permintaan terlayani per 28 Januari 2021 sebanyak 71 kantong. Rinciannya, golongan darah A sebanyak 9 kantong, golongan darah B 35 kantong, golongan darah O ada 24 kantong, dan golongan darah AB sebanyak 3 kantong. (gun/ian)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News