Pernyataan Sikap PWI Atas Kekerasan Terhadap Wartawan TEMPO Nurhadi

Pernyataan Sikap PWI Atas Kekerasan Terhadap Wartawan TEMPO Nurhadi Ainur Rohim, Ketua PWI Provinsi Jatim.

SURABAYA, BANGSAONLINE.com - Menyikapi kekerasan yang dialami wartawan Majalah Mingguan TEMPO, Nurhadi dalam menjalankan tugas jurnalistik pada Sabtu (27/3/2021) malam di Surabaya sebagaimana disampaikan Pemred TEMPO, pengurus PWI Provinsi Jatim menyampaikan sikap sebagai berikut:

1. Menyesalkan dan sangat mengutuk kejadian kekerasan yang dialami Nurhadi dalam menjalankan tugas jurnalistik.

Baca Juga: Kantongi Suara Mutlak, Amin Nahkodai PWI Mojokerto Periode 2024-2027

2. Mengingatkan kepada semua kalangan dan pihak, bahwa profesi wartawan dalam menjalankan tugasnya dilindungi oleh Undang-undang, Kode Etik Jurnalistik, dan regulasi lain yang sah di mata hukum dan negara.

3. Kejadian kekerasan yang dialami Nurhadi adalah bentuk ancaman terhadap hal-hal lebih prinsip dalam kehidupan pers nasional, yakni ancaman terhadap kebebasan dan kemerdekaan pers, yang diperjuangkan dengan pengorbanan besar dan mesti dilindungi negara Indonesia sebagai negara demokrasi.

BACA JUGA: Penganiayaan Jurnalis Tempo Melanggar Hukum dan Prinsip Kebebasan Pers

4. Meminta kepada aparat penegak hukum untuk mengusut kasus ini secara tuntas dan membawa pelakunya ke peradilan untuk mendapatkan hukuman yang setimpal atas perbuatannya.

Baca Juga: 134 Peserta Meriahkan KBAM 2024 Zona Timur

5. Meminta kepada rekan-rekan wartawan dan pengelola media massa tetap mengedepankan langkah dan proses hukum serta mengawal kasus ini hingga tuntas.

6. Pers nasional, khususnya pers di Jatim, tidak surut dan tidak takut menjalankan fungsinya sebagai kekuatan sosial kontrol, khususnya terhadap kasus korupsi, perilaku pihak-pihak yang gandrung kepada kekerasan, dan lainnya, dengan tetap memperhatikan UU nomor 40/1999 tentang Pers, Kode Etik Jurnalistik, dan regulasi lain yang sah.

PWI Provinsi Jatim memandang kejadian yang menimpa wartawan TEMPO, Nurhadi, menyadarkan kita bersama bahwa ikhtiar untuk menjalankan dan menegakkan kebebasan dan kemerdekaan pers masih menghadapi banyak hambatan dan tantangan berat.

Baca Juga: Polda Jatim Gelar Sarasehan Media Jelang Pilkada 2024

Pengurus PWI Provinsi Jatim

Ainur Rohim

Ketua

Baca Juga: HUT Pertama, SMSI Surabaya Gelar Talkshow

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO