Petugas Gabungan Sisir Gereja di Sidoarjo Jelang Jumat Agung

Petugas Gabungan Sisir Gereja di Sidoarjo Jelang Jumat Agung Petugas gabungan melakukan pengamanan di Gereja Katolik Santo Andreas Porong, Sidoarjo.

SIDOARJO, BANGSAONLINE.com - Umat Kristiani hari ini (Jumat, 2/4) melaksanakan ibadah . Sebelum acara dimulai, belasan petugas gabungan melakukan penyisiran di dalam dan di luar gereja untuk memastikan menjelang ibadah kondisinya aman.

Dari pantauan di Gereja Katolik Santo Andreas Porong, petugas gabungan yang terdiri dari TNI, Polri, Satpol PP, serta Banser ini mulai melakukan penyisiran area di luar maupun dalam gereja pukul 14.30 WIB.

Baca Juga: Kolaborasi Polsek Porong, Forkopimka dan Warga dalam Giat Jumat Bersih di Desa Kedungsolo

Mereka berjalan menelusuri sudut-sudut Gereja Katolik Santo Andreas Porong, karena acara digelar pada pukul 15.00 WIB. Selain itu, para jemaat yang akan memasuki tempat misa juga dilakukan pemeriksaan tas bawaan.

Kompol Rochsululloh mengatakan bahwa pengamanan misa di Gereja Katolik Santo Andreas di Porong ini melibatkan 20 personel gabungan dari TNI, Polri, Satpol PP, dan Banser.

"Sebelum dilakukan Misa , petugas gabungan melakukan penyisiran di semua sudut ruangan serta halaman gereja yang akan dipakai Misa ," kata Rochsululloh, Jumat (2/4/2021).

Baca Juga: Amankan Misa Natal 2024, Kapolres Pasuruan Bersama PJU Tinjau Beberapa Gereja

(Petugas sedang melakukan pemeriksaan tas bawaan para jemaat saat memasuki area gereja)

Rochsululloh menjelaskan, selain penyisiran lokasi, petugas tatib gereja juga melakukan pemeriksaan tas para jemaat yang akan mengikuti ibadah. Hal ini untuk membuat rasa nyaman para jamaat yang akan melakukan misa .

Baca Juga: 2 Tahun Tragedi Kanjuruhan, Kapolsek Porong Kunjungi Korban dan Berikan Sembako

"Semua kegiatan yang dilakukan oleh petugas gabungan ini agar para jemaat yang melakukan misa ini merasa nyaman dan aman pasca teror di Mabes Polri," terang Rochsululloh.

Sementara itu, Wenas, Ketua Gereja Katolik Santo Andreas Porong mengaku merasa lega bahwa kegiatan misa ini dijaga oleh petugas gabungan. Bahkan sebelum misa dimulai, dilakukan penyisiran set di areal Gereja Katolik Santo Andreas.

"Dengan Puji Tuhan, kami merasa sangat senang dan bahagia, karena dalam melakukan ibadah ini selalu dijaga oleh petugas gabungan," jelas Wenas. (cat/ian) 

Baca Juga: Dua Tahun Tragedi Kanjuruhan, Kapolsek Porong Sambangi Kediaman Korban di Kesambi

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO