Mengenang 133 Tahun Kiai Wahab Chasbullah, Ini Kenangan Ning Fitri

SURABAYA, BANGSAONLINE.com - KH. Abdul Wahab Chasbullah lahir pada 31 Maret 1888 atau 133 tahun lalu. Mbah Wahab, demikian Kiai Wahab Chasbullah kerap disapa, adalah salah satu tokoh pendiri Nahdlatul Ulama (NU), pada 31 Januari 1926.

Mbah Wahab juga yang mendirikan Gerakan Pemuda (GP) Ansor pada 24 April 1934. Ia wafat 29 Desember 1971 atau 50 tahun lalu. Ia dikenang sebagai ulama NU yang berpikiran maju, politisi ulung, negarawan, dan tokoh penggerak NU.

Tak banyak orang yang punya kenangan langsung dengan Mbah Wahab yang telah meninggalkan 50 tahun lalu. Tapi, Anggota DPRD Jatim Aida Fitriati punya kenangan khusus terhadap Mbah Wahab.

Bahkan, perempuan yang akrab disapa Ning Fitri itu pernah tinggal satu rumah dengan Mbah Wahab di kawasan Kebon Sirih, Jakarta Pusat. Ya, ia adalah cucu Mbah Wahab dari KH. Nadjib Wahab.

"Saya lahir di Jakarta, masih satu rumah dengan Abah Yai (Mbah Wahab) di rumah Kebon Sirih," tutur Ning Fitri, Jumat (2/4/2021).

Wakil Ketua Fraksi PKB DPRD Jatim ini mengungkapkan, saat berusia 3 tahun, ia juga masih satu rumah dengan Mbah Wahab. Kali ini di Ndalem Kasepuhan Tambakberas, Jombang.

Ning Fitri mengaku masih ingat ketika Mbah Wahab wafat, usianya menginjak empat tahun kurang tujuh hari. Usia yang masih tergolong anak-anak, wajar kalau tak banyak kenangan yang ia ingat.

"Yang masih saya ingat hanya ketika menuntun tongkat Abah Yai (Mbah Wahab). Dan duduk duduk di amben tengah di ndalem kesepuhan," kenang Ketua Muslimat NU Kabupaten Pasuruan tersebut.

Untuk diketahui, Pemerintah RI telah menetapkan KH. Abdul Wahab Chasbullah sebagai Pahlawan Nasional pada tahun 2014. Tanda gelar pahlawan diserahkan Presiden Joko Widodo kepada putra-putri almarhum Mbah Wahab di Istana Negara. (mdr/ian)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News